Bendungan Way Rarem terletak di desa Pekurun, kecamatan Abung Barat. Lokasi objek berjarak sekitar 36 km dari Kotabumi (ibukota kabupaten Lampung Utara), atau 113 km dari ibukota provinsi, Bandar Lampung. Objek wisata Way Rarem memiliki luas 49,2 ha, tinggi bendungan 59 m dan kedalaman air 32 km.
Di samping untuk objek wisata, Bendungan Way Rarem juga berfungsi sebagai irigasi yang dapat mengairi lahan seluas 22.000 ha, yang mencakup kecamatan Abung Timur, Tulang Bawah Tengah, Tulang Bawang Udik, dan Kotabumi. Di sini hidup beberapa spesies ikan hias air tawar seperti ikan Sumatera, dan lain-lain. Lingkungan alam dan suasana perkampungan merupakan ciri khas lokasi ini.
Pesona alam yang diberikan melalui Obyek Wisata ini sangat menarik. Hamparan air dengan latar belakang pegunungan yang hijau menyatu bernuansa keindahan dan kesejukan hati bagi setiap pengujung. Karenanya Bendungan Way Rarem merupakan Obyek Wisata andalan bagi Kabupaten Lampung Utara. Namun pada perkembangannya Way Rarem menjadi sentranya budidaya jaring apung dengan komoditas utama nila dan ikan mas. Bendungan Way Rarem menjanjikan peluang investasi di bidang budidaya jaring apung dan jaring tancap. Terdapat beberapa spesies ikan hias air tawar khas seperti ikan Sumatera dan ikan tawar lainnya. Lingkungan alam dan suasana perkampungan merupakan ciri khas lokasi ini.
Saat ini di perairan way rarem telah dilakukan budidaya ikan mas dan ikan nila oleh sekitar 50 kelompok pembudidaya ikan yang tersebar di setiap perairan waduk tersebut. Menurut informasi pembudidaya di sana satu kelompok terdiri dari 7 – 10 orang dengan satu orang rata-rata mengusahakan jaring apung sebanyak 10 – 20 unit.