TripTrus.Com - Subang, salah satu kabupaten di bagian utara Jawa Barat menjadi saksi sejarah penting di Indonesia. Terdapat museum berbentuk rumah yang menjadi saksi bisu kejadian penting pada masa itu. Di mana rumah tersebut menjadi lokasi penyerahan kekuasaan Belanda terhadap Jepang di Indonesia.
Biasa ke Kalijati (Subang) sesuka hati sih kalau lagi mumet banget. Tapi berasa seperti pecinta sejarah yang jahat karena selalu nggak punya waktu buat datang ke sini. Ini padahal nggak jauh amat dari rumah uwak sendiri -_- #RumahSejarahKalijati #8Maret1942
A post shared by Fajar Muhammad Rivai (@fajar.reconquista96) onSep 13, 2016 at 6:23pm PDT
Sebagaimana kita tahu, Belanda telah menjajah Indonesia selama 350 tahun lamanya. Dan tepatnya pada tanggal 8 Maret 1942 Belanda kemudian menyerahkan kekuasaannya di Indonesia kepada Jepang. Rumah Sejarah Kalijati sendiri diresmikan sebagai museum pada tanggal 21 Juli 1986.
Rumah Sejarah Kalijati dibangun untuk mengenang kejadian penting pada masa itu. Agar pengunjung yang datang dan mengunjungi lokasi tersebut mengetahui dengan jelas seperti apa kejadian dan bisa melihat foto-foto sejarah yang ada disana.
[Baca juga : 4 Wisata Sejarah Dan Edukasi Di Bogor Ini Cocok Untuk Liburan]
Berlokasi di kawasan Pangkalan Udara TNI AU Lanud Suryadarma Kalijati Subang, Rumah Sejarah Kalijati cukup mudah diakses dan mudah ditemukan keberadaannya. Perjalanan yang ditempuh baik dari Bandung maupun dari Jakarta kurang lebih sekitar 2 jam perjalanan darat.
Rumah Sejarah Kalijati berada dibawah naungan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Subang. Rumah yang menjadi museum ini berbentuk seperti rumah biasa pada umumnya yang terdiri atas beberapa ruangan dan terpajang foto maupun keterangan cerita kronologis peristiwa penting yang terjadi di rumah tersebut.
Beberapa ruangan yang ada didalamnya juga menjelaskan miniatur kejadian yang terjadi saat penyerahan kekuasaan Belanda terhadap Jepang. Dimana terdapat ruangan yang ada seperangkat kursi dan di atas kursi tersebut ada keterangan nama-nama tokoh yang melakukan perundingan di masa itu.
Pengunjung yang datang akan dipandu oleh petugas yang bertugas menjaga dan memandu pengunjung disana. Rumah yang dulunya digunakan sebagai tempat tinggal Perwira ini kini masih dalam kondisi terawat. Karena ada 3 petugas juga yang bertugas untuk menjaga dan membersihkan Rumah Sejarah Kalijati.
Dengan mengunjungi museum Rumah Sejarah Kalijati, pengunjung merasa terbawa suasana masa lalu. Selain itu pengunjung bisa lebih mengenal sejarah dan kejadian penting yang terjadi saat itu. (Sumber: Artikel purwasuka.id, Foto tempatangker.com)
...moreTripTrus.Com - Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan mencapai target 4,4 juta lapangan kerja pada 2024, Karisma Event Nusantara (KEN) 2023 mengadakan beragam festival di berbagai daerah. Dalam event KEN 2023, terdapat festival tradisi, seni budaya, dan kuliner unik dari setiap daerah, sehingga dapat menjadi motor kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
Bagi wisatawan yang ingin menikmati liburan sambil mengenal keragaman budaya Indonesia, KEN 2023 menyediakan berbagai event dan festival menarik. Terutama pada bulan Mei, ada beberapa festival dalam KEN 2023 yang tak boleh dilewatkan.
View this post on Instagram
A post shared by imut_Zr📷 (@imutzrphotograph)
Berikut adalah daftar festival KEN 2023 yang akan diadakan pada bulan Mei:
Festival Budaya Isen Mulang
Di bulan Mei, Festival Budaya Isen Mulang di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, menjadi salah satu festival yang paling dinanti. Festival budaya ini akan diadakan pada tanggal 27 Mei 2023 dan dalam bahasa Dayak, Isen Mulang berarti "Pantang Mundur". Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempopulerkan kembali keanekaragaman budaya Kalimantan Tengah dalam bentuk karnaval budaya. Lomba menghias perahu khas Suku Dayak, yang disebut Jukung Hias, menjadi daya tarik utama. Para peserta akan bersaing dalam menghias perahu semenarik mungkin dan perahu hias tersebut akan dipamerkan di Sungai Kahayan dan Jembatan Kahayan.
Bali Rockin Blues
Konser musik rock dan blues yang tak kalah menarik di bulan Mei 2023 adalah Bali Rockin Blues. Acara ini direncanakan akan digelar pada tanggal 5-6 Mei 2023 di Mertasari, Sanur, Bali. Sejak tahun 2015, festival musik ini diadakan sebagai wadah bagi para musisi di Bali dalam meningkatkan kreativitas mereka.
Bali Rockin Blues akan menampilkan beberapa band ternama dari dalam dan luar negeri, seperti Power Metal, Gugun & Joling Kribo, Quino Big Mountain, Bali Guitar Mob, Ball Breakers, dan Arya X Project. Tak hanya itu, juga terdapat food truck dan pameran motor klasik yang siap memeriahkan acara di pantai Mertasari.
Gelar Melayu Serumpun
Yang berencana liburan ke Medan bisa menikmati sajian budaya khas Melayu dalam Festival Gelar Melayu Serumpun. Festival budaya ini masuk dalam kalender Karisma Event Nusantara 2023 dan akan digelar pada tanggal 30 Mei hingga 2 Juni 2023 di halaman Istana Maimun, Kota Medan. Gelar Melayu Serumpun sudah dilaksanakan sejak tahun 2016 dan dimeriahkan dengan beberapa pertunjukkan seni kebudayaan khas Melayu seperti pentas lagu Melayu, berbalas pantun, dan tari zapin yang diikuti oleh ratusan penari.
Festival Rujak Uleg
Dijadwalkan akan digelar pada 6 Mei 2023 di Surabaya. Festival ini terbilang unik karena melibatkan banyak warga lokal dan wisatawan dalam membuat rujak uleg khas Surabaya dengan ciri khas penggunaan petis. Selain itu, festival ini makin meriah karena para peserta diharuskan mengenakan pakaian unik seperti nelayan, tokoh pewayangan, hingga seragam tentara. Jawa Timur dikenal akan kuliner yang enak, dan Festival Rujak Uleg 2023 ini akan menjadi bukti lain dari kekayaan kuliner Indonesia. Festival ini juga masuk dalam Kalender Karisma Event Nusantara 2023.
Festival Salo Karajae
Festival budaya selanjutnya yang akan diselenggarakan pada bulan Mei 2023 adalah Festival Salo Karajae. Festival ini termasuk dalam KEN 2023 dan akan diadakan di Kota Parepare, Sulawesi Selatan pada tanggal 31 Mei hingga 4 Juni 2023. Festival Salo Karajae merupakan festival pesisir sungai terbesar di Sulawesi Selatan dan akan berlangsung untuk kali ke-10.
Festival ini akan menampilkan panggung musik di atas sungai, bazar kuliner, perlombaan perahu hias di Sungai Karajae, serta water projection mapping yang akan membuat acara semakin meriah.
[Baca juga : "Peran Penting Generasi Muda Dalam Mencapai Target Kunjungan Wisatawan Nusantara 1,4 Miliar Di 2023"]
Hari Nelayan Palabuhanratu
Festival Hari Nelayan Palabuhanratu akan diselenggarakan pada 21 Mei 2023 di Sukabumi untuk menyambut Hari Nelayan ke-63. Festival ini akan menampilkan rangkaian acara budaya dan olahraga seperti labuh saji, pertunjukan wayang golek, voli, bulu tangkis, memancing, gerobak ikan, dan egrang. Selain itu, festival yang masuk dalam KEN 2023 ini juga akan mengundang asosiasi chef se-Indonesia untuk memecahkan rekor MURI dalam pembuatan tumpeng terbesar di Indonesia. Harapannya, festival ini dapat menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara melalui acara budaya yang unik dan menarik.
Apakah kalian sudah siap merasakan keragaman budaya melalui festival-festival yang digelar pada bulan Mei? (Sumber Foto @bwpapiliohotel)
...moreKepulauan Anambas, sebuah wilayah kepulauan di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau memiliki deretan laguna berwarna biru terang dengan koral dan biota laut yang melimpah menjadi pemandangan yang menakjubkan, membentang. Pesona lain yang dimilki Kepulauan Anambas adalah deretan bebatuan putih di beberapa pulau, serta hamparan pasir putih yang menawan, hal ini membuat Kepulauan Anambas mengalahkan Maldives, sehingga CNN (Cable News Network) sebuah saluran berita kabel dari Amerika Serikat menobatkan Anambas sebagai kepulauan tropis terindah di Asia pada tahun 2012.
Jumlah pulau di Kabupaten Kepulauan Anambas mencapai 255 buah pulau, sekitar 26 pulau dihuni oleh penduduk dari berbagai suku baik Melayu, Cina, Padang, dan Suku Jawa yang mendiami daerah transmigrasi. Sementara 229 pulau lainnya tidak berpenghuni.
Untuk mengunjungi Kepualauan Anambas, kita bisa menggunakan jalur laut maupun udara. Ada 2 (dua) bandara di Kabupaten termuda Provinsi Kepulauan Riau itu. Satu bandara di Pulau Matak yang merupakan bandara khusus milik perusahaan Medco Energy, tetapi pesawat reguler yang melayani route Tanjung Pinang-Palmatak hanya setiap hari sabtu dan senin. Sedangkan bandara yang lain adalah bandara yang baru dibangun oleh Pemerintah Pusat di Pulau Jemaja. Bandara di Pulau Jemaja ini telah disinggahi pesawat kecil yang melayani route Tanjung Pinang – Jemaja seminggu sekali. Ada baiknya memesan tiket jauh-jauh hari untuk pergi ke Anambas, mengingat kapasitas penumpang kecil itu hanya 12 orang.
Sementara menggunakan jalur laut, setiap hari ada kapal ferry dari Tanjung Pinang dan Batam menuju Anambas dengan waktu tempuh sekitar 7-8 jam. Ada juga kapal milik PT. Pelni yaitu KM Bukit Raya yang melayani jalur laut dari Tanjung Pinang ke Anambas setiap 15 (lima belas) hari sekali dengan waktu tempuh sekitar 16 (enam belas) jam.
Pulau Nongkat adalah salah satu pulau yang indah di Kepulauan Anambas dengan pantai pasir putih dan tumpukan bebatuan di tepian pulau. Airnya bening sekali, hamparan airnya menyemburatkan warna biru tua dan hijau terang dengan dasar laut yang bersih serta hamparan terumbu karang yang indah. Di Nongkat, kita dapat snorkeling dan berenang, karena lautnya dangkal dan bersih. Penduduk sekitar Palmatak, sering berkunjung ke Pulau Nongkat saat liburan. Bermain pasir dan berenang sepuasnya di laut yang bening, bersih dan dangkal. Hampir semua sudut di perairan ini menawarkan pesona pemandangan laut yang indah.
Tak jauh dari Pulau Nongkat, ada Pulau Menyali, Pulau Mangkian, Pulau Mandar Riau Darat dan Pulau Mandar Riau Laut dengan hamparan pasir putih serta lambaian pohon nyiur yang diterpa angin. Pulau-pulau itu tidak berpenghuni tetapi sepertinya sengaja ditanami pohon kelapa dengan rapi.
Di utara Pulau Menyali, ada Pulau Penjalin yang berbatasan dengan laut Cina Selatan. Di Pulau Penjalin akan kita temui teluk kecil dengan hamparan pasir putih. Pulau ini memiliki pasir putih yang panjangnya sekitar 2 kilometer dengan bentangan pasir putih 50 meter.
Bila kita berkunjung ke Pulau Jemaja, di Kepuluan Anambas, kita akan mendapati pantai yang total panjang garis pantainya sepanjang 8 kilometer dengan pasir yang putih dan berbulir halus. Pantai itu bernama Pantai Padang Melang, terletak di pulau Jemaja, sekitar 123 Km dari Kota Tarempa, Ibu kota Kepulauan Anambas. Bisa dibilang inilah pantai terpanjang yang dimiliki Indonesia !.
Apabila sedang di Pulau Jemaja, luangkan waktu yang cukup dan menginap di Pulau Jemaja, baik tinggal di hotel atau homestay/rumah penduduk yang tersedia di sana. Ada banyak tempat indah yang layak dikunjungi. Salah satunya adalah Pulau Kuku, sebuah pulau yang pernah menjadi tempat pengungsian orang-orang Vietnam ketika mereka dilanda perang Vietnam yang terjadi pada tahun 1957-1975 antara Vietnam dengan Amerika Serikat.
Di Pulau Kuku masih terdapat makam para pengungsi Vietnam, bekas helipad, dan bangkai kapal pengungsi Vietnam yang masih teronggok di bibir pantai. Para eks pengungsi Vietnam yang masih hidup atau keturunannya hampir setiap tahun berkunjung ke Pulau Kuku berziarah ke makam kerabat dan lelulur mereka yang dimakamkan di Pulau Kuku. Masih banyak penduduk Jemaja yang bisa berbahasa Vietnam karena mereka dulu menemani para pengungsi Vietnam. orang-orang Vietnam yang berkunjung ke Pulau Kuku menyebutkan dirinya “kembali ke kampung halaman”, karena begitu kuatnya hubungan emosional antara para eks pengungsi Vietnam atau keturunannya dengan Pulau Kuku dan Jemaja pada umumnya.
Atraksi wisata yang tak kalah menarik di Pulau Jemaja adalah beragam seni tradisi dan budaya lokal yang masih ada di Jemaja. Salah satunya adalah Tari Gobang, sebuah tari tradisional dengan kostum aneh, para penarinya menggunakan topeng (wajah tertutup penuh), menggunakan jas, bersepatu, dengan topi seperti topinya para demang di Jawa. Ada juga yang bertopeng bengis seperti raksasa, monyet, atau paras yang menyerupai hantu. Konon ada yang menyebutkan bahwa tari gobang ini adalah tarian yang berasal dari makhluk bunian, ada juga yang menyebutkan bahwa tari gobang ini berasal kesenian suku laut yang dimainkan kala mereka singgah di Pulau Jemaja.
Ada ragam seni tradisi dan budaya lokal di Kepulauan Anambas yang menarik sebagai atraksi wisata budaya. Seni tradisi Mendu, yakni seperti teater tradisional yang menjadi tontonan rakyat. Dinamakan Mendu karena dalam pertunjukkannya kebanyakan memainkan ceritera tentang Dewa Mendu yang sangat terkenal di kalangan masyarakat 'suku laut' (orang pesuku) di kepulauan Tujuh. Ada juga pertunjukan silat, dan perlombaan gasing sebagai perlombaan rakyat yang sangat diminati kaum laki-laki di Anambas.
Sumber:https://www.jogloabang.com Foto:https://www.pesonaindo.com/tours/paket-wisata-kepulauan-anambas-tour/
...moreTripTrus.Com - Trend ngetrip di membuka jalan bagi banyak trip operator mengadakan open trip ke berbagai tujuan di Indonesia. Open trip ini terbuka untuk diikuti oleh semua orang, baik yang sudah saling mengenal maupun orang-orang yang belum saling mengenal. Enggak perlu takut kalau kamu baru kali pertama ikut trip dan tidak ada teman yang bisa diajak untuk ngetrip bareng, TripTrus mau kasih 5 keuntungan ikut open trip di Indonesia.1. Ngetrip Jadi Lebih Mudah dan MurahMengikuti open trip bisa memangkas waktu untuk riset bagaimana ke tempat tujuan dan kegiatan apa saja yang bisa dilakukan di tujuan ngetrip. Kamu juga bisa memilih sendiri paket trip yang pas dengan alokasi waktu, bujet, dan aktivitas yang kamu inginkan. Tidak perlu repot memusingkan diri dengan masalah transportasi dan penginapan atau tersesat di tujuan. Open trip biasanya diadakan oleh para traveler veteran yang sudah hafal luar-dalam dengan tujuan ngetrip. 2. Membuat Koneksi Sosial BaruSaat ikut open trip, kamu akan bertemu dengan orang-orang baru. Kamu akan bertemu dengan orang-orang yang unik, lucu, dan menyenangkan. Selama kamu bisa bersikap positif, orang-orang yang kamu temui di open trip juga akan bersikap yang sama. Bisa saja dari orang-orang itu kamu akan menemukan banyak kesamaan, teman-teman baru, koneksi bisnis, atau mungkin jodoh. Jangan ragu untuk menyapa orang-orang yang baru kamu temui. Semua perjalanan dimulai dengan satu langkah, semua persahabatan dimulai dengan satu senyum ramah.3. Belajar Disiplin WaktuMengikuti open trip berarti mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan oleh trip operator. Kalau merasa suatu trip punya jadwal yang cukup padat, jangan melihat dari sisi yang negatif, anggap saja kamu sedang berlomba mengunjungi banyak tempat dalam waktu yang singkat. Jadi, tidak usah cemberut kalau harus bangun pagi-pagi untuk mengejar sunset di puncak gunung atau hiking dengan medan yang cukup berat untuk mencapai satu tujuan. Pengalaman yang didapat akan jauh lebih berharga dari rasa lelah setelah melihat pemandangan di tempat itu.4. Jadi Lebih PeduliKetika kamu mengalami kesulitan, para peserta lain dalam open trip akan tidak segan-segan mengulurkan tangan untuk membantu. Untuk itu, jangan ragu untuk menolong peserta lain yang mengalami kesulitan. Atau coba berbagi dengan peserta trip lainnya. Mulai dari cemilan, membantu membawakan barang bawaan, hingga berbagai hal lain. Sharing is caring. 5. Mengenal IndonesiaSetelah melakukan semua hal di atas, bisa saja kamu akan menemukan banyak ide baru untuk ngetrip ke tempat-tempat lain. Mungkin dari hasil percakapan dengan teman-teman baru, mungkin juga dari trip operatornya, atau kamu punya ide untuk kegiatan lain yang bisa dilakukan di tempat-tempat yang kamu kunjungi. Semua bisa dimulai dengan mengikuti open trip.
...moreTripTrus.Com - Labuan Bajo, bener-bener tuh surga tersembunyi di timur Indonesia. Desanya ada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Nah, dia bersebelahan sama Nusa Tenggara Barat dan dipisahin sama Selat Sape. Gini nih, Labuan Bajo itu salah satu dari lima Destinasi Super Prioritas yang lagi dikembangin di Indo.
Jadi, ini tempatnya buat masuk ke Taman Nasional Komodo yang punya pemandangan alam keren dan hewan-hewan prasejarah terkenal. Mulai dari komodo yang jadi ikon di Pulau Rinca dan Pulau Komodo, pulau-pulau eksotis, keragaman hayati di bawah laut, sampai pantai yang bikin mata terpukau, semuanya bisa loe dapetin pas loe mampir ke Labuan Bajo.
Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah kiriman dibagikan oleh Hendra Bangkit Pramana🇮🇩 (@hendraar)
Gak cuma itu, nonton langit senja juga bisa jadi pilihan yang asik di Labuan Bajo. Spot paling oke buat nangkep senja ada deket Bandara Internasional Komodo. Loe bisa milih Bukit Cinta, Puncak Amelia, atau Puncak Silvia buat nyetel sunset yang bikin hati adem. Oh ya, ada juga Gua Rangko yang kaya oasis, punya kolam air asin yang berasa nyegerin banget.
Kalo loe doyan petualangan, coba trekking sebentar ke Air Terjun Cunca Wulang. Atau, pengalaman unik lainnya tuh live-on-board, di mana loe bisa tidur di kapal pinisi selama beberapa hari sambil jalan-jalan ke pulau-pulau cantik, dan kalau loe mau, bisa nyelam buat liat keindahan bawah laut Labuan Bajo yang luar biasa.
Labuan Bajo sama Taman Nasional Komodo tuh kayak dua dunia yang gak bisa dipisahin. Mereka saling nyatu gitu, jadi kalo loe ada di Labuan Bajo, wajib nih mampir ke Taman Nasional Komodo. Caranya gampang, bisa naik feri atau kapal cepat, banyak pilihan dari pagi sampe sore.
Taman Nasional Komodo yang udah masuk Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1991 ini punya pulau-pulau keren, kayak Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Padar, dan beberapa pulau lainnya. Komodo, yang sebenernya kadal gede banget, pertama kali dibahas di jurnal ilmiah tahun 1912. Jadi, dari situ, Labuan Bajo mulai dikenal di mata dunia karena banyak turis dan ilmuwan yang dateng buat liat langsung komodo alias ora, panggilan lokal buat makhluk itu.
Di Taman Nasional Komodo, loe bakal dikasih tontonan keren, salah satunya foto bareng komodo. Luar biasa banget kan, bisa foto sama binatang langka yang cuma ada di Indonesia.
Selain komodo, pemandangan di taman nasional ini juga keren abis. Bagi loe yang suka foto, wajib banget masukin beberapa spot di sini ke list tempat buat berfoto. Ada Pulau Padar yang punya bukit-bukit unik dan laut biru di belakangnya. Pulau Kelor juga enggak kalah bagus, pemandangan pulau dan laut biru jernih dari puncaknya itu bener-bener bikin terpana.
Jangan lupa juga Pantai Pink, atau yang orang lokal panggil Pantai Merah. Tau gak, warna merah di pantai ini berasal dari hewan mikroskopis dan pecahan batu karang merah di sekitar pantainya.
Kalo loe mau bawa oleh-oleh dari Labuan Bajo, ada beberapa suvenir khas yang wajib banget diambil, salah satunya kain songke khas Tanah Manggarai. Kain ini biasanya hitam dengan motif warna-warni. Motifnya juga banyak macemnya, loh!
Ada motif Ranggong (laba-laba) yang simbolnya kejujuran dan kerja keras. Trus, Wela Kawu (bunga kapuk) yang artinya keterkaitan manusia sama alam sekitar. Wela Runu (bunga runu) melambangkan orang Manggarai yang kecil tapi jadi sumber keindahan. Ntala (bintang) yang berarti harapan dan doa baik. Terus ada Ju'i (garis-garis batas) yang filosofinya, semua punya batas.
[Baca juga : "15 Tempat Instagrammable Di Bali Yang Harus Banget Dikunjungi!"]
Kalo loe mau beli kain songke, bisa cek di pusat oleh-oleh depan Bandara Internasional Komodo. Jangan lupa juga cobain kuliner khas Labuan Bajo. Ada yang bisa bikin lidah bergoyang nih, seperti kopi manggarai yang terkenal dengan rasa pahit yang unik, roti kompiang yang terbuat dari terigu dengan taburan wijen di atasnya, atau camilan dari tepung beras dan kelapa parut yang namanya rebok.
Labuan Bajo bisa dijangkau lewat darat, laut, atau udara. Keindahan Pulau Komodo dengan keberagaman budaya lokal dan pulau-pulau cantik di sekitarnya bikin Labuan Bajo jadi tempat wisata yang banget diminati.
1. Jalur Udara
Kalo loe mau terbang, Transnusa Airlines punya penerbangan langsung ke Labuan Bajo dari beberapa kota di Indonesia, kayak Makassar, Semarang, Balikpapan, Kupang, dan Mataram. Kalo loe dari Jakarta, Batik Air dan Citilink juga punya penerbangan ke Labuan Bajo. Waktu tempuh dari Jakarta ke Labuan Bajo sekitar empat jam.
Lainnya, loe bisa terbang ke Labuan Bajo dari Bandara Gewayantana di Flores, Bandara Frans Sales Lega di Ruteng, atau Bandara H. Hasan Aroeboesman di Ende. Cek jadwal penerbangan di situs web maskapai, ya!
2. Jalur Darat
Road trip ke Labuan Bajo via Flores juga seru, Sob! Rutenya bisa dari Flores, Bajawa, Ruteng, Nancar, sampe Labuan Bajo. Atau dari Flores, ke Riung, Wera, Ruteng, Nancar, dan Mboera sebelum nyampe di Labuan Bajo. Perjalanan darat ini bisa makan waktu sampe 12 jam.
Alternatif lain, loe bisa naik bus dari Bali ke Mataram, Lombok. Dari sana, loe bisa lanjut ke Bima di Sumbawa, terus melanjutkan perjalanan ke Sape. Nah, dari Sape, loe bisa naik kapal feri ke Labuan Bajo.
3. Jalur Laut
Kalo loe pengen ngejar perjalanan laut, loe bisa naik kapal Leuser dari PELNI yang berangkat dari Makassar, Sulawesi Selatan, atau kapal PELNI KM Binaiya yang berangkat dari Denpasar (Benoa) ke Labuan Bajo. Cek jadwal kapalnya di www.pelni.co.id.
Nah, itu dia yang perlu loe tau tentang Labuan Bajo. Selain bisa nyoba serunya Labuan Bajo, loe juga bisa abadikan momen-momen kece dari sana pake gawai atau kamera loe. Enjoy your trip, Bro! (Sumber Foto @pranayoga)
...moreTripTrus.Com - Desember udah deket, guys! Banyak event keren pariwisata Sulawesi Selatan yang bakal digelar nih. Info lengkapnya udah diumumin sama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sulawesi Selatan dalam Calender of Event Sulawesi Selatan 2023.
View this post on Instagram
A post shared by RUNTORAJA (@runtoraja)
Dalem kalender itu dijelasin ada 20 event seru yang bakal diadain di beberapa kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan. Ada Tana Toraja, Parepare, Enrekang, Bulukumba, Toraja Utara, sampe Maros.
Jangan sampe gak kebagian ya, catet tanggal dan lokasinya buat event pariwisata di Sulsel menjelang akhir tahun 2023 ini.
[Baca juga : "Nih, 3 Event Asik Di Kepri Bulan November - Desember 2023"]
Agenda Event Pariwisata Tana Toraja: Hias Pohon Natal 1 Desember, Panduan Suara (Toraya Mala'bi Coir Competition) 2 Desember, Toraja Run Maraton 3 Desember, Jelajah Sepeda Wisata 4 Desember, Sepeda Gunung 4 Desember, Lomba Foto Wisata 7 Desember, Pameran Ekraf (Pasar UMKM), 7 Desember, Gelar Kuliner/Pangan Lokal 7 Desember, Rafting (Arum Jeram) 9 Desember, Panjat Tebing10 Desember, Tenun & Fashion 11 Desember, Pesona Kopi Toraja 11 Desember dan Puncak Lovely (Artraksi Budaya) 14 Desember
Agenda Event Pariwisata Parepare: Event Lokal Mingguan 10-24 Desember.
Agenda Event Pariwisata Enrekang: Maccerang Manurung (Desa Wisata Pasang) 18 Desember
Agenda Event Pariwisata Bulukumba: Pesta Musik 30-31 Desember dan Festival Sejuta Kembang Api 30-31 Desember
Agenda Event Pariwisata Toraja Utara: Festival Panduan Suara 31 Desember
Agenda Event Pariwisata Maros: Festival Koleksi Museum 31 Desember dan Kejuaraan Renang 31 Desember 2023
Nah, itu dia rangkuman acara keren di Sulawesi Selatan buat bulan Desember 2023. Sayangnya, Makassar belum ada jadwal event. Semoga info ini membantu kalian!🌟(Sumber Foto @tempo.co)
...moreTripTrus.Com - Jeep digunakan untuk offroad ataupun wisata alam lainnya adalah hal yang sudah biasa, namun apabila jeep digunakan untuk berwisata di tengah kota dengan mengunjungi objek wisata di tengah kota adalah sesuatu yang baru khususnya di Kota Palembang.
Adalah komunitas Heritage On Jeep, sebuah komunitas jeep yang terdiri dari para pemandu wisata yang menawarkan pengalaman mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di Kota Palembang dengan mengendarai mobil jeep. Mobil jeepnya pun terhitung lawas dibuat mulai dari tahun 1940 an hingga tahun 1980 an.
“Selain mengunjungi heritage, jeep kami juga masuk heritage karena jeep lawas, kurang lebih ada di zaman perang dunia ke dua, rata- rata,” ujar Zaim, Kordinator Komunitas Heritage On Jeep dalam acara Bincang Komunitas.
Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah kiriman dibagikan oleh HERITAGE ON JEEP (@heritageonjeep)
Ia mengatakan salah satu visi komunitas ini dibentuk adalah ingin memberikan alternative wisata kepada orang yang berberwisata di Palembang, namun tidak menutup kemungkinan orang Palembang sendiri ikut menggunakannnya karena banyak orang Palembang sendiri yang tidak mengetahui destinasi wisata heritage di Kota Palembang.
“Peserta tour kami justru banyak dari orang Palembang. Kami membuka tour setiap hari, kapanpun mau jalan bisa kontak kami,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa sebetulnya banyak objek-objek wisata di Palembang namun tidak semua terekspose dan juga tidak ada fasilitas untuk mendatangi.
“Misalnya orang sering lewat di tugu tentara pelajar di talang semut dan di seberangnya ada museum tekstil, tapi orang lewat saja. Orang banyak penasaran dengan spot tersebut, nah kami akan fasilitasi. Memakai jeep untuk mengakomodir ke spot-spot daripada jalan sendiri. Menggunakan jeep bisa kelihatan kanan dan kiri karena mobil kami terbuka bagian sampingnya sehingga dapat mendapatkan pengalaman empiric,” tukasnya.
Ia menjelaskan destinasi wisata yang dikunjungi komunitas Heritage On Jeep terutama adalah destinasi yang memungkinkan mobil bisa parkir.
“Kita mulai dari jembatan ampera, masuk ke jalan merdeka dan berhenti di kantor walikota. Kemudian ke lorong Borotan, gedung Jacobson Van den berg, geraja Ayam, SMP negeri 1, jalan HangTuah, kolam renang Garuda yang dibuat tahun 1920-an, kisaran talang semut, tidak jauh-jauh, banyak heritage pemukiman eropa disana. Ke kawasan skanak, jalan merdeka. Jalan merdeka, sangat menarik terutama perang 5 hari 5 malam, di sana banyak laskar yang bermarkas di situ. Ke pasar pempek 26 ilir, rumah A.K. Gani, markas pejuang, tugu tentara pelajar. Jeep dulu digunakan untuk berperang. A.K . Gani punya jeep dan sekarang ada di museum A.K. Gani. Jeep digunakan untuk melawan lupa. Jeep sebagai mesin waktu bukan hanya kendaraan,” ujarnya.
[Baca juga : "4 Lokasi Wisata Di Sumbar Ini Ternyata Bekas Tambang Yang Ditinggalkan"]
Jeep juga memiliki kesan menarik terutama bagi kaum milenial sebagai objek foto yang instagramable. “Banyak yang Tanya boleh foto di jeepnya tidak?, skalian saja kami ajak jalan-jalan,” tukasnya.
Ia menambahkan anak muda banyak yang lupa sejarah, menurutnya sejarah penting sebagai indentitas diri bangsa. "Harapannya semakin banyak tour guide, menyadarkan bahwa sejarah itu penting, minimal sejarah kita sendiri tahu, tidak harus ke kota-kota lain,” ujarnya. (Sumber: Artikel sonora.id Foto @heritageonjeep )
...moreTripTrus.Com - Kepala Dinas Pariwisata Medan, Yuda Setiawan, bilang begini nih, guys, mereka bakal bikin pameran keren banget buat perusahaan-perusahaan start up, yang judulnya "Medan Start Up Exhibition" bulan Oktober 2023. "Nih, tanggalnya, insyaallah, 24 Oktober 2023," kata Yuda ke ANTARA di Medan, hari Rabu kemarin.
Dia ngejelasin, acara ini buat ngumpulin anak-anak muda yang lagi ngerintis start up, yang berhubungan sama ekonomi kreatif Medan. Yuda lanjutin lagi, salah satu target mereka adalah anak-anak yang lagi ngerintis start up di kampus-kampus di Medan nih.
Mereka bakal diajak ketemu sama pemilik start up yang udah sukses biar bisa tukeran cerita dan ilmu. "Kita juga bakal undang pengusaha start up kawakan dari Medan dan sekitarnya. Biar bisa bagi-bagi rahasia kesuksesan," ucap Yuda.
Sekarang, Dinas Pariwisata Medan lagi fokus banget nih buat bikin acara seru, dari yang skala nasional sampe internasional, buat bikin ekonomi kreatifnya Medan makin kuat dan buat nambahin wisatawan yang dateng ke Medan.
[Baca juga : "Sumbar Gelar FWBTb, Festival Keren Warisan Budaya Tanpa Batas Di Kota Payakumbuh!"]
Selain pameran perusahaan start up, Yuda bilang mereka bakal bikin macem-macem acara keren lainnya, kayak Anugerah Musisi Medan, festival makanan enak, dan acara yang nampilin pesona keberagaman budaya Medan.
Nah, buat ngadain acara-acara kaya gitu, Dinas Pariwisata Medan bakal kerja sama sama penyelenggara acara yang udah jago-jago di Medan. Buat pertunjukan budaya, kaya yang pesona multietnis, Yuda ngerasa ini penting banget, guys, soalnya di Medan kan banyak banget suku-suku yang tinggal di sini.
Pemerintah Kota Medan juga ngerasa kalo melestarikan budaya itu penting banget. "Pasti buat ngadain acara kaya gini, kita bakal koordinasi sama temen-temen yang peduli budaya di Medan," ujar Yuda. (Sumber Foto @antaranews.com)
...moreApa kamu adalah termasuk yang sedang seru-serunya bermain Pokemon Go dan juga termasuk penikmat kopi? Ini saatnya kalian untuk bermain keluar hunting mereka di perkebunan kopi! Yap, main Pokemon Go sambil mengeksplor kebun kopi Indonesia memang hal yang cukup unik dan dapat kalian coba apalagi lebih seru jika dikerjakan bersama teman-teman. Hal ini bisa dikatakan bagaikan satu perjalanan baru bagi kalian. Merancang sebuah perjalanan baru yang pastinya mungkin tidak pernah kamu lakukan sebelumnya memang patut dicoba. Jika biasanya kalian traveling dengan dating ke suatu daerah dengan kegiatan mengunjungi destinasi-destinasi tertentu dan mencicipi kuliner khasnya, kali ini kamu memiliki satu misi yaitu berburu pokemon di kebun kopi Indonesia sambil menikmati lezatnya kopi khas daerah-daerah di Indonesia!
Indonesia bisa dikatakan bagaikan penghasil kopi terbesar nomor empat di dunia dan di berbagai daerah di Indonesia ditemukan bermkacam sentra-sentra produksi kopi. Di Indonesia ada dua macam kopi yang paling famous yaitu kopi Arabika dan Kopi Robusta. Tiap kopi yang diproduksi setiap wilayah di Indonesia memang mempunyai cirri khasnya tersendiri.
Nah, Untuk memuaskan animo kamu para pecinta kopi, tidak ada salahnya kamu merencanakan liburan ke wilayah yang mempunyai kubun kopi dengan hasil kopinya yang berkualitas dan karena sekarang sedang semaraknya permainan Pokemon Go, kalian bisa menemukan lebih banyak poke ball dan kumpulan pokemon-pokemonnya di kebun kopi Indonesia. Berikut ini adalah 7 daerah perkebunan kopi terbaik di Indonesia dan dapat juga menjadi tempat berburu pokemon.
1. Aceh
(Sumber: lintasgayo.co)
Pertama, kalian dapat melancong ke Aceh. Nah, di Aceh tersohor dengan Kopi Gayo-nya. Siapa hayo yang tidak kenal dengan kopi gayo? Kopi Gayo dihasilkan dan dikembangkan tepatnya di dikawasan Aceh. Di wilayah Aceh sendiri terdapat 3 kabupaten yang sangat terkenal dengan hasil Kopi Gayo-nya yaitu Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues. Karena Kopi Gayo dihasilkan dari daerah yang terdapat di dataran tinggi ini yang kemudian membuat Kopi Gayo memiliki aroma serta rasa yang sangat khas. Hal inilah yang membuat Kopi Gayo banyak sekali diekspor ke Negara-negara Eropa. Untuk kalian pemburu pokemon, barang kali saat kalian berkunjung ke sini sambil menikmati secangkir Kopi Gayo kalian bisa menemukan Dugtrio di sana.
2. SUMATERA UTARA
(Sumber: kopi-sidikalang.blogspot.com)
Turun sedikit dari Aceh, kamu bisa coba mendatangi Sumatera Utara. Selain tenar dengan Danau Toba dan makanannya yang sedap, Sumatera Utara juga tergolong ke dalam tempat penghasil kopi terbaik di Indonesia. Kopi Sidikalang, kopi yang kerap dikenal sebagai ikonnya Kopi Sumatera. Kopi ini sangat special karena diperoleh dari dataran tinggi vulkanis yang bertanah pegunungan yang berlimpah akan mineral. Nama kopi ini diambil dari sebuah nama dari kecamatan yang ada di Sumatera Utara yaitu Kabupaten Dairi. Karena kelezatan kopi ini yang sangat khas, tidak heran kopi Sidikalang pun sudah diakui bisa bersaing dengan kopi Brazil. Berburu pokemon di daerah ini? Bisa banget! Siapa tahu kalian banyak menemukan jenis pokemon yang kalian cari.
3. JEMBER(Sumber: kopi-jember.blogspot.com)
Ingin Mencoba kopi terenak yang berada di pulau Jawa? Berkunjunglah ke Jember. Di daerah ini terdapat kopi yang diolah dengan cara yang unik, namanya Kopi Arang. Sebelumnya kopi ini di proses dengan cara digosongkan, lalu sesudah kopi tersebut diseduh dengan air panas, seketika akan tercium layaknya aroma cabai dari kopi itu. Saat kalian menikmati secangkir Kopi Arang di sini, kamu juga dapat keliling perkebunan kopi di daerah sana, perkebunan adalah habitat yang cocok untuk Pikachu, sembari menyelam minum air, ini adalah waktu yang cocok untuk kamu berburu Pikachu!
4. TORAJA
(Sumber: kopitoraja.co)
Terbang ke Sulawesi Selatan, di sana terdapat komoditas kopi yang juga sudah mendunia yaitu Kopi Toraja. Uniknya Kopi Toraja ini terdapat dua macam yaitu Arabika dan Robusta. Kopi Toraja memiliki cita rasa yang sangat khas dengan adanya suatu percampuran dengan rasa tanah. Kandungan asamnya dari Kopi Toraja pun bisa dikatakan rendah. Jika bermacam jenis kopi akan meninggalkan rasa pahit yang agak lama di mulut jika meminumnya, justru Kopi Toraja tidak, rasa pahitnya seketika akan langsung hilang. Setelah menyecap nikmatnya Kopi Toraja waktunya kembali berburu pokemon. Eits, tapi coba cari dulu poke ball di sini untuk menambah amunisi kalian saat menangkap pokemon nanti.
5. BALI(Sumber: balebengong.net)
Siapa yang tak kenal Bali? Wilayah Bali pun tidak lewat dari tempat terbaik penghasil kopi di Indonesia. Bangli, Bali, menjadi daerah yang menghasilkan Kopi Kintamani yang terkenal itu. Kopi Kintamani ini didapatkan dari sebuah kebun di Bangli yang memakai sistem pengairan subak atau bisa dikenal dengan sistem irigasi yang membikin Kopi Kintamani ini mempunyai cita rasa serta aroma yang lembut juga manis. Santai di pesisir pantai sambil menyeruput secangkir Kopi Kintamani siap menemani kalian berburu pokemon!
6. NUSA TENGGARA TIMUR(Sumber: kopitravel.blogspot.co.id)
Tidak hanya pemandangan pesisir pantainya aja yang bisa kalian nikmati di sini. Bagi kalian pecinta kopi, daerah yang satu ini pun harus kalian masukkan ke dalam list destinasi traveling. Kenapa? Karena di sini surganya dari Kopi Flores. Yap, kopi yang dinikmati oleh market di Amerika ini sudah tidak dapat diremehkan lagi kelezatannya. Kopi Flores ini dihasilkan dari kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur dengan bijinya yang besar, warna yang berkilau, serta aroma cokelatnya yang sangat kuat dapat memanjakan rasa yang wah di lidah dengan tingkat keasamannya yang tinggi. Dengan lezatnya Kopi Flores yang khas, bisa menambah semangat kalian mencari pokemon jika kalian sedang berkunjung ke sana, tidak ada yang tahu kan, bisa saja kalian bertemu Meowth!
7. PAPUA(Sumber: organik.arabika.biz)
Di lembah pegunungan Jaya Wijaya Papua ada sebuah kota kecil bernama Wamena sebagai penghasil kopi enak yaitu Kopi Wamena. Yang menarik dari kopi arabika yang tumbuh di sekitar Lembah Baliem ini adalah ditanam tanpa menggunakan pupuk kimia dan diolah dengan organic dan tradisional. Tapi jangan salah, walaupun diolah secara tradisional, rasa yang dihasilkan sangat berkualitas. Sudah mencicipi lezatnya Kopi Wamena, siap-siap lanjut berburu pokemon, ya! Semoga kalian beruntung menemukan Moltres atau pokemon legendaris lainnya di sini!Nah, itulah beberapa tempat penghasil kopi terbaik yang ada di Indonesia dan juga bisa jadi lokasi liburan baru kamu untuk mencari dan menemukan para pokemon. Tidak ada salahnya kan sembari melihat keindahan daerahnya, minum kopinya juga, dan dapat menemukan pokemon favorit kalian. (Sumber: Artikel/Foto hellomalangku.com)
...more