shop-triptrus



6 Aplikasi Wajib Traveler

TRIPTRUS - Era teknologi seperti sekarang ini harus benar-benar dimanfaatkan oleh traveler. Salah satu caranya yaitu dengan menginstal beberapa jenis aplikasi traveling ke smartphone yang akan membantu traveler merencanakan liburan.Sebenarnya ada banyak sekali aplikasi yang bisa dicoba oleh traveler. Namun, 6 jenis aplikasi inilah yang paling populer. Dirangkum detikTravel dari berbagai sumber, inilah 6 jenis aplikasi traveling untuk lebih mudah merencanakan liburan. 1. Peta dan navigasi Sumber: Foto tech.blorge.comJenis aplikasi pertama yang harus ada di gadget traveler adalah aplikasi peta dan navigasi, alias penunjuk arah. Ada beberapa aplikasi yang bisa traveler coba. Yang paling gampang dan cukup diandalkan adalah Google Maps, atau yang terbaru dan cukup ngetren adalah Waze.Interface Waze yang cukup menarik membuat traveler bisa dengan mudah mendapat arahan menuju destinasi yang ingin traveler datangi. Selain itu, Waze juga memungkinkan traveler mendapatkan informasi dari pengguna Waze lainnya untuk mengkalkulasi daerah-daerah macet dan menyediakan rute yang paling efisien untuk menuju tempat tujuan.Dengan aplikasi peta dan navigasi, traveler bisa merancang rencana perjalanan dengan akurat. Ketika sedang traveling, aplikasi ini juga membantu mobilitas traveler.2. Aplikasi pemesanan Sumber: Foto shop.triptrus.comAda banyak aplikasi pemesanan yang bisa traveler coba, mulai dari Agoda sampai AirBnB, yang berasal dari luar negeri hingga Traveloka, TripTrus.com dan Tiket yang produk dalam negeri. Semuanya punya keunggulan masing-masing. Mulai dari pesan hotel, paket liburan, sampai pesan tiket pesawat.Aplikasi pemesanan paket liburan akan sangat membantu traveler dalam rangka merencanakan liburan impian. Apakah ingin liburan 3 hari 2 malam atau bahkan seminggu, semuanya bisa dipesan dari gadget yang berada di genggaman tangan Anda. Dari jauh-jauh hari sebelum liburan, hingga di detik terakhir hendak berangkat pun bisa!3. Konverter mata uang Sumber: Foto direktconcept.comTak kalah penting dengan jenis aplikasi lainnya, aplikasi konverter mata uang juga wajib untuk traveler miliki di gadget pribadi. Saat keluar negeri, aplikasi ini sangat penting agar traveler tidak kena tipu money changer lokal. Misalnya ada aplikasi The Converted yang bisa traveler coba install.Seringnya karena kurang informasi, traveler diakali oleh pedagang yang curang. Namun setelah ada aplikasi The Converted, hal itu bisa diminimalisasi. Selain mata uang, The Converted juga bisa untuk mengonversi satuan yang tidak lazim seperti feet atau pon, menjadi satuan yang lebih familiar seperti meter atau kilogram.4. Social mediaSumber: Foto media4.onsugar.com Inilah aplikasi yang paling populer sejagat raya. Meskipun bukan aplikasi khusus traveling, Facebook, Twitter, hingga baru-baru ini Path, menjadi patokan bagi traveler untuk berburu tiket pesawat murah, diskon hotel, hingga berbagai info menarik lainnya.Traveler bisa memanfaatkan momen istimewa ini dengan cara menjadi pengikut akun Twitter maskapai penerbangan atau hotel tertentu, guna mendapat info yang update mengenai potongan harga ataupun info menarik lainnya. Layak dicoba!Aplikasi social media juga membantu traveler memberikan informasi aktivitas kita kepada kerabat dan teman-teman. Saatnya eksis!5. Pembuatan itineraryUntuk pengguna iPhone, ada aplikasi Kayak Travel Pro yang bisa dijajal. Aplikasi ini akan menemani saat Anda sedang berpergian. Fiturnya pun terhitung cukup lengkap, ada pencarian hotel, tiket pesawat, rental mobil, hingga mengatur serta mengedit rencana perjalanan alias itenirari, semuanya bisa dilakukan di Kayak.Selain Kayak, ada pula TripIt, salah satu aplikasi terbaik untuk merencanakan perjalanan. Traveler hanya perlu masukan email atau bukti booking pemesanan, lalu Anda sudah bisa mendapatkan rencana perjalanan yang lengkap yang dirancang TripIt. Aplikasi ini mudah diakses dan itinerary ala TripIt ini pun bisa disebarkan ke keluarga ataupun teman anda. Seru bukan?6. PackingJenis aplikasi terakhir adalah aplikasi yang bisa membantu traveler dalam packing barang. Tak percaya? Coba saja pakai Packing Pro, niscaya kegiatan packing akan jadi lebih mudah dan tidak mendatangkan masalah.Tugas utama aplikasi ini adalah membantu traveler membuat daftar barang bawaan berdasarkan jumlah orang yang bepergian dan lama waktu bepergian. Aplikasi Packing Pro harus dimiliki bagi traveler yang pelupa karena akan sangat membantu dalam merencanakan liburan. Sumber: Artikel detikTravel Foto jalansanasini.com
...more

6 Destinasi Wisata Hadiah untuk Kemenangan Greysia & Apriyani

TripTrus.Com - Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang sukses meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 dari cabang badminton akan mendapat banyak bonus, mulai dari uang tunai, paket usaha hingga tanah. Capaian Greysia dan Apriyani itu jadi satu-satunya medali emas yang diraih kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo. Tak hanya dari para pengusaha di Indonesia, prestasi Greysia dan Apriyani juga diapresiasi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang akan menghadiahkan mereka wisata ke 5 Destinasi Super Prioritas. Menteri Parekraf Sandiaga Uno, yang sempat menjadi komentator dalam setengah babak pertandingan bersejarah yang disiarkan oleh TVRI itu, mengungkapkan hal tersebut dalam siaran pers virtual di Jakarta. "Selain 5 Destinasi Super Prioritas, akan dihadiahkan juga wisata ke Wakatobi, karena Sulawesi Tenggara merupakan tanah kelahiran Apriyani," kata Sandiaga. "Tentu saja hadiah akan diberikan setelah situasi pandemi mereda," lanjutnya. Ada banyak kegiatan wisata yang bisa dilakukan di destinasi-destinasi tersebut. Sebagian besar merupakan wisata alam yang unik dan hanya bisa ditemui di Indonesia, salah satunya ialah melihat kadal purba komodo. Berikut rekomendasi kegiatan wisata di destinasi wisata yang menjadi hadiah atas kemenangan Greysia dan Apriyani di Olimpiade Tokyo 2020:1. Danau Toba, Sumatera Utara       Lihat postingan ini di Instagram Sebuah kiriman dibagikan oleh Frederika F. Hillebrandt (@__vrede) Danau Toba ialah danau vulkanik terbesar di Indonesia dan dunia. Kawasan ini telah ditetapkan sebagai UNESCO Global Geoparks. Danau alami yang terletak di dataran tinggi dengan pulau vulkanik di tengahnya, yakni pulau Samosir. Salah satu cara menikmati panorama Danau Toba ialah dengan memandangnya dari ketinggian Menara Pandang Tele, Bukit Holbung, Tao Silalahi dan Menara Sibolazi. 2. Likupang, Sulawesi Utara       Lihat postingan ini di Instagram Sebuah kiriman dibagikan oleh Interkoneksi (@interkoneksi.id) Ada banyak pilihan wisata bahari di Likupang, mulai dari Pantai Pulisan, Pantai Paal, Pulau Gangga, Pulau Lihaga dan yang paling populer ialah Taman Laut Bunaken. Jangan lupa mengunjungi desa nelayan yang ada di sana, yakni Desa Bahoi. Bagi yang ingin memandangi bentang alam Likupang dari ketinggian silakan trekking ke Bukit Pulisan atau Bukit Larata. 3. Mandalika, Nusa Tenggara Barat       Lihat postingan ini di Instagram Sebuah kiriman dibagikan oleh MAD SMALLFRAME ENTHU (@madsmollergangs) Nama Mandalika mencuat setelah digadang menjadi sirkuit MotoGP di Indonesia. Meski ajang balap motor itu masih ditangguhkan karena pandemi virus Corona, namun Lombok beserta kawasan Mandalika tetap menarik untuk dikunjungi karena alamnya yang menawan. Ada banyak kegiatan wisata yang bisa dilakukan di sini, mulai dari snorkeling sampai surfing. Jika sudah puas seharian berwisata di Mandalika, silakan island hopping ke pulau-pulau Gili yang bisa dijangkau dengan kapal cepat. 4. Borobudur, Jawa Tengah       Lihat postingan ini di Instagram Sebuah kiriman dibagikan oleh rising India to ancient glory (@rising_india_to_ancient_glory) Candi Borobudur kini bukan satu-satunya objek wisata religi dan bersejarah yang bisa dikunjungi saat ke Magelang. Saat ini ada banyak kegiatan wisata yang bisa dilakukan di sekitar Situs Warisan Dunia UNESCO itu, mulai dari mengunjungi sawah Instagramable di SvargaBumi, melihat sunrise di Punthuk Setumbu, sampai mengunjungi "gereja ayam" di Bukit Rhema. Jangan lupa keliling menikmati pemandangan desa-desa kecil di Magelang sambil naik mobil VW atau sambil bersepeda santai. 5. Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur       Lihat postingan ini di Instagram Sebuah kiriman dibagikan oleh LABUAN BAJO - SUMBA (@tripvisory.id) Taman Nasional Komodo yang merupakan habitat kadal purba komodo merupakan salah satu objek wisata alam yang wajib dikunjungi saat mendarat di Labuan Bajo. Dari sana, pemandu wisata akan mengarahkan turis island hopping ke objek wisata alam lainnya, seperti Pulau Rinca, Pulau Padar, Pulau Kelor, Gili Laba, Gua Rangko. sampai Desa Wae Rebo. Wisata menyelam untuk melihat manta sangat dianjurkan di sini. Bagi yang tak ingin berbasah-basahan, mungkin bisa duduk santai di atas kapal pinisi sembari berjemur. [Baca juga : "Pesona Pulau Bawah, Wisata Terbaik Di Kepulauan Riau"] 6. Wakatobi, Sulawesi Tenggara       Lihat postingan ini di Instagram Sebuah kiriman dibagikan oleh PEMUDA DESA (@sayful_bdp) Taman Laut Wakatobi juga sudah sangat populer di kalangan wisatawan domestik dan mancananegara. Kampung halaman Apriyani Rahayu ini memang menjadi salah satu destinasi wisata bahari yang diunggulkan Indonesia. Selain pantai dan pulaunya yang menawan, Wakatobi juga sarat dengan sejarah kehidupan Suku Bajo, pelaut ulung yang kisahnya sudah sering diangkat dalam film dokumenter internasional. (Sumber: Artikel cnnindonesia.com Foto @wakatobidivetrip) 
...more

Komunitas Adat Kasepuhan Banten Kidul, Destinasi Wisata Budaya yang Memikat

TripTrus.Com - Komunitas kasepuhan Banten Kidul terdiri dari masyarakat yang masih menjalankan tradisi leluhurnya secara adat di kawasan Halimun. Pola kehidupan sehari-hari komunitas ini mengikuti kebiasaan karuhun yang telah diwariskan secara turun temurun. Adat yang diwariskan oleh leluhur mereka sangat kental dalam pengelolaan sumber daya alam dan hutan di sekitarnya, yang dilakukan dengan bijaksana sesuai dengan nilai-norma, keyakinan, dan kebudayaan yang mereka anut dan kembangkan hingga saat ini.       View this post on Instagram A post shared by Desti (@thisistiw_) Secara etimologi, Kasepuhan berarti tua dalam bahasa Sunda. Hal ini mengacu pada cara hidup masyarakat yang didasarkan pada tradisi leluhur Sunda Wiwitan yang masih dijalankan dengan ketat, terutama dalam pola pertanian dan turunannya. Komunitas yang masih memegang teguh aturan adat karuhun adalah Kasepuhan Ciptagelar dan Kasepuhan Ciptagelar, serta lainnya. Masyarakat Kasepuhan Banten Kidul adalah suatu komunitas yang hidup sehari-hari dengan menjalankan pola perilaku sosio-budaya tradisional, yang mengacu pada karakteristik budaya Sunda pada abad ke-16. Komunitas kasepuhan ini tersebar dalam kelompok-kelompok kecil di provinsi Banten, kabupaten Sukabumi, dan Bogor, Jawa Barat. Mereka hidup di sepanjang lereng-lereng dan bukit-bukit yang terdapat dalam gugusan gunung Halimun. Warga Kasepuhan meyakini bahwa komunitas mereka merupakan keturunan dari Kerajaan Sunda yang pernah berkuasa di Kota Pakuan Pajajaran 500 tahun yang lalu. [Baca juga : "Menelusuri Sejarah Di Mausoleum Van Motman, Destinasi Wisata Bersejarah"] Upacara seren tahun merupakan salah satu kebudayaan dan perilaku kearifan yang sangat menarik bagi masyarakat kasepuhan, serta memiliki daya tarik yang kuat sebagai objek wisata. Dalam upacara ini, masyarakat Kasepuhan merayakan Seren Taun, yaitu sebuah ritual syukur kepada Tuhan yang maha kuasa atas berkah panen yang melimpah, sekaligus menandai awal tahun pertanian dalam tradisi Sunda. Upacara ini dilaksanakan dengan hajatan yang meriah. Pada saat itulah, wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara berbondong-bondong menuju kampung Ciptagelar untuk menikmati destinasi wisata budaya, wisata alam, dan wisata sejarah yang terdapat dalam kesatuan kasepuhan Banten Kidul. (Sumber Foto @fznadima) 
...more

Meriahnya Perayaan Imlek di Berbagai Penjuru Nusantara

TripTrus.Com -  Februari selalu menjadi momen yang istimewa bagi banyak orang. Bukan hanya berkat kehadiran Hari Kasih Sayang atau Valentine, bulan depan kamu juga mesti bersiap buat merayakan Tahun Baru Imlek! Yup, budaya yang berasal dari Tiongkok ini telah menjelma menjadi bagian penting masyarakat Indonesia. Nggak heran jika di momen Imlek 2018 ini nanti, KLovers akan menjumpai aksesoris dan pernak-pernik berwarna merah yang menghiasi beberapa pusat perbelanjaan dan fasilitas umum.   warna warni hiburan rakyat festival imlek solo _ #streetphotography #everybodystreet #serikat_sp #serikat_fi #kotasolo #soloevent #festivalimlek A post shared by Bogi Ardana (@mase_boogie) onJan 23, 2017 at 8:52am PST "Menariknya, berkat keanekaragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia, perayaan Imlek tiap daerah pun memiliki kekhasan tersendiri. Penasaran seperti apa? Ketahui lebih jauh, yuk!" 1. Solo Solo dikenal sebagai salah satu kota yang amat kental menjunjung tinggi budaya Jawa. Hal yang menarik terjadi tiap peringatan Imlek, di mana nuansa Jawa yang amat kental itu akan dipadukan dengan kemeriahan adat Tionghoa! Dalam acara yang bertajuk Grebeg Sudiro tersebut, kamu dapat menyaksikan gunungan kue keranjang dan aneka hasil bumi yang diarak oleh bapak-bapak berbusana lurik. Kemudian di belakangnya menyusul karnaval barongsai dan pertunjukkan dari berbagai komunitas dari berbagai suku bangsa di Indonesia. 2. Semarang Semarak perayaan Imlek di Semarang berpusat di kawasan Pecinan bernama Pasar Semawis. Di sini, kemeriahan Imlek dijamin bisa bikin kamu terharu. Jalanan dihiasi dengan lampion dan aksesori Imlek warna-warni. Ada pula sebuah panggung yang disediakan untuk aneka pertunjukkan seperti wayang potehi, barongsai, wushu, tambur, dan lain sebagainya. Makin menyenangkan karena di sana pun kamu bisa wisata kuliner! Puas-puasin deh menikmati aneka penganan khas Tionghoa yang dipadu dengan kuliner asli Semarang! 3. Singkawang Singkawang adalah sebuah kota yang berada di provinsi Kalimantan Barat. Meskipun wilayahnya tak lebih besar dari kota-kota di pulau Jawa, tapi daerah yang berada sejauh 145 kilometer dari Pontianak itu dikenal sebagai penyelenggara Cap Go Meh terbesar di Asia Tenggara. Tak mengherankan bila selama periode perayaannya, Singkawang bakal didatangi oleh ribuan wisatawan lokal maupun mancanegara. Yang menarik, Cap Go Meh di Singkawang telah berakulturasi dengan kebudayaan setempat. Penasaran kan, gimana jadinya?  4. Jogja Jogja selalu menghadirkan keistimewaan dalam momen apapun, tak terkecuali saat Imlek. Untuk merayakan tahun baru etnis Tionghoa itu, di Kampung Ketandan Malioboro bakal diselenggarakan Pekan Budaya Tionghoa. Konten acaranya juga menarik banget. Beberapa yang nggak boleh kamu lewatkan di antaranya atraksi budya dan pameran kuliner Tionghoa, serta pawai puluhan barongsai! Jadi, kalau ingin traveling di Jogja yang ‘berbeda' di Jogja, datang pas perayaan Imlek, deh! (Sumber: Artikel kapanlagi.com, Foto Bennylin)
...more

4 Tips Jitu Membuat Liburan Menjadi Sangat Berkesan Dengan Pasangan Kamu

TripTrus.Com - Liburan memang suatu kegiatan yang sangat menyenangkan, apalagi ditambah jika berlibur dengan pasangan tercinta. Suasana romantis akan menambah erat jalinan kamu dengan pasanganmu. Namun tahukah anda, liburan dengan pasangan ini tidak boleh juga sembarangan loh.   Do not need the perfect person to be with me, all I need is you, who know my shortcomings but still want to be with me πŸ˜™πŸ˜˜πŸ˜— . . . . . #cinta #kasihsayang #ove #pasanganhidup #coupletraveler #couplestyle #temantapimenikah #sukapiknik #sukafoto #asalpinik #fotolama #semilirbadai #likefoto #likethis #instamag #instafoto #likeforlike #like4like #pendakicouple #lfl #lff A post shared by Etik (@meisyaetik) onJan 2, 2018 at 6:16am PST Kenapa begitu? karena jika kamu sembarangan mempersiapkan, bukan malah membuat liburan yang menyenangkan namun malah sebaliknya. Nah untuk kamu yang masih bingung atau baru pertama kali ingin liburan dengan pasangan, ada tipsnya nih, tentang bagaimana membuat liburan menjadi berkesan dengan pasanganmu. Penasaran seperti apa? Berikut ini ulasan lengkapnya. 1. Tempat Liburan Yang Tepat Adalah Kunci Utama Hal pertama yang harus kam lakukan adalah mencari tempat yang pas untuk kamu dan pasanganmu. Pastinya kamu tau kan apa hal yang paling disukai pasanganmu, nah itu bisa jadi bahan pertimbangan untuk mencari tempat liburan yang pas untuk berdua. Misalnya saja, jika kamu berdua suka dengan alam, berkemah akan membuat suasanya yang romantis. Selain itu bisa juga dengan menyusuri tempat wisata yang memang belum banyak orang tau. 2. Berani Mencoba Hal Baru Untuk tips yang kedua adalah berani mencoba hal yang baru. Jika ingin memberi kesan yang tak kan terlupakan, bisa saja dengan travelling dan berbaur dengan masyarakat sekitar, ditambah mengenal budaya mereka. Hal ini akan membuat kenagan yang tak kan terlupakan untuk kamu dan pasanganmu. 3. Ekplorasi Wisata Bersama Pasangan Eksplorasi wisata adalah pilihan ketiga. Kamu bisa memilih wisata dengan banyak spot yang asik untuk di eksplorasi dengan pasangan anda. Misalnya saja ke pantai, banyak sekali pantai di Indonesia yang menyajikan view yang menarik, ditambah lagi banyak spot yang berdekatan antara satu pantai dengan yang lainya. Jadi eksplorasi pantai saat liburan bersama pasangan akan sangat menyenangkan dan tentunya berkesan. 4. Persiapkan Segala Kebutuhan Untuk yang terakhir adalah persiapan segala kebutuhan liburan bersama pasangan. Salah satu yang tidak boleh lupa adalah tentang biaya yang diperlukan. Diskusikan dengan pasangan kamu tentang biaya ini. Sesuaikan dengan tingkat kemampuan. Selain itu, sesuaikan kebutuhan pokok ketika akan berkunjung ketempat wisata yang dipilih, misalnya saja liburan ke gunung, hal yang terpenting adalah membawa jaket tebal atau yang lainya untuk menghalau udara dingin yang ada disana. Tidak mau bukan, saat liburan besama pasangan malah kedinginan karena kurang persiapan. (Sumber: Artikel piknikdong.com, Foto freepik.com)
...more

Pemkot Makassar Ngeluarin Jadwal Kegiatan 2024, Ada Festival Losari-Ric

TripTrus.Com - Nih, Pemkot Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) baru aja melempar Calender of Event (COE) buat tahun 2024. Beragam acara keren bakal meriahin Kota Daeng, mulai dari Festival Losari sampe Rock in Celebes (RIC). Peluncuran kalender event Makassar 2024 itu digelar di Hotel Claro, Makassar, hari Senin kemarin (4/12). Si Sekda Makassar, Muh Ansar, ngingetin kita kalo ada 70 event seru yang bakal diadakan, biar bisa ngejogrok ketertarikan turis buat mampir ke Makassar.       View this post on Instagram A post shared by RG Projek (@rg_projek) "Event pariwisata tuh kaya senjata rahasia buat ngebujuk orang-orang buat datang. Pemasaran pariwisata suatu daerah itu butuh daya tarik, salah satunya lewat event," cakap Ansar, kayak diwartakan Selasa (5/12/2023). Sementara itu, si Bos Dinas Pariwisata Makassar, Muhammad Roem, ngomongin kalo peluncuran ini buat nyosor COE ke masyarakat biar kedepannya semakin rame kunjungan turisnya. "Peluncuran ini sekalian buat ngebaurin penyelenggaraan event di Makassar sama semua pihak, biar angka kunjungan wisatawan bisa naik," ujarnya. [Baca juga : "Wisata Seru Di 2024, Pulau Sangalaki, Berau!"] Dia cerita, event-event ini diatur berdasarkan kolaborasi sama seluruh instansi di Makassar, seperti Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Kebudayaan, Dinas Koperasi dan UKM, plus beberapa kecamatan yang ikut berkontribusi. Event yang bakal diadain kayak F8, Festival Jalan Sulawesi, Festival Bulan Budaya, Festival KOPI, Makassar Culinary Night, Makassar Half Marathon, Festival Losari, Prolog Fest, Festival Film Makassar, Fashion Fiesta, sampe Rock in Celebes. Penting juga diinget, pas peluncuran COE ini, mereka juga bagi-bagi sertifikat kekayaan intelektual komunal (KIK) buat 20 makanan khas Makassar, loh. Seru, kan? (Sumber Foto @dedyrudi82) 
...more

Mengenal 5 Klenteng dan Vihara Tua di Tangerang

TripTrus.Com - Menurut kitab sejarah Sunda yang berjudul Tina Layang Parahyang (Catatan dari Parahyangan), keberadaan komunitas Tionghoa di Tangerang dan Batavia sudah ada setidak-tidaknya sejak 1407 NI.  Kitab itu menceritakan tentang mendaratnya rombongan pertama dari dataran Tiongkok yang dipimpin Tjen Tjie Lung alias Halung di muara Sungai Cisadane, yang sekarang berubah nama menjadi Teluk Naga. "Oleh karena itu, Tangerang tidak mungkin dapat dipisahkan dengan kebudaya Tionghoa-nya. Kebudayaan yang berkembang di sana sejak berabad-abad lalu." Maka tidak mengherankan jika wilayah Tangerang Raya (Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang) memiliki beberapa klenteng dan vihara tua yang bersejarah. 1. Klenteng Beon Hay Bio   Chinese New Year 270117 A post shared by Kemala D. Larasati (@k_larasati) onJan 27, 2017 at 9:46am PST Klenteng Boen Hay Bio yang terletak di Jl. Pasar Lama Serpong, Desa Cilenggang, Serpong, Kota Tangerang Selatan. Berdasarkan informasi dari pengurus, Klenteng tertua di Serpong ini berdiri tahun 1694 atau sudah berusia tiga ratus tahun. Pada saat hari jadi Klenteng yang diperingati tanggal 24 bulan keenam penanggalan Cina, biasanya Klenteng dipadati pengunjung yang datang untuk berdoa. Selain itu untuk memeriahkan acara hari jadi, Klenteng Boen Hay Bio juga sering dimeriahkan dengan berbagai atraksi pertunjukan barongsai, gambang kromong, serta lenong. 2. Vihara Boen Tek Bio   #VIHARABOENTEKBIO #VIHARA #PASARLAMA #PEI76ETC A post shared by Sri Rezeki Tjandra (@tjansriki) onNov 26, 2016 at 6:56am PST Vihara Boen Tek Bio diperkirakan mulai dibuat pada akhir abad ke-17, hal tersebut berasalan dikarenakan ukiran kayu yang terdapat pada langit-langit dibuat awal tahun 1800. Vihara yang terletak di Jl. Bhakti No. 14, Pasar Lama, Kota Tangerang ini memiliki pengaruh besar pada perkembangan budaya Cina di Tangerang. Yang menasrik dari Vihara Boen Tek Bio adalah beberapa artfeak kuno yang dimiliki oleh Vihara, seperti: patung singa penjaga klenteng (Ciok-say), lonceng tua yang berasal dari tanah Tiongkok tahun 1835, tempat batang hio yang terbuat tahun 1805 dan juga tempat pembakaran yang berasal dari abad ke-19. 3. Vihara Boen San Bio   Vihara boen san bioπŸ™ note : viharaboensanbio atau Klenteng Boen San Bio dibangun oleh pedagang asal Tiongkok yang bernama Lim Tau Koen. Klenteng ini dibangun sebagai tempat untuk menempatkan patung Dewa Bumi (Kim Sin Khongco Hok Tek Tjeng Sin) yang dibawa pedagang tersebut dari Banten. Secara harfiah, “boen san bio” berarti kebajikan setinggi gunung. #viharaboensanbio #viharatangerang #vihara #viharadewikwanim #kelenteng A post shared by Enjoy Your LifeπŸ—½ (@travelmania7550) onOct 19, 2017 at 11:30pm PDT Vihara Boen San Bio atau yang dikenal juga sebagai Vihara Nimmala. Vihara yang berasitektur mewah ini dibuat tahun 1689. Vihara yang terletak di Jl. Pasar Baru, Kelurahan Kranjaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang ini digunakan sebagai tempat ibadah baik oleh penganut Kong Hu Chu, Taoisme dan Budha (Tri Dharma). Selain memiliki nilai sejarah, Vihara Boen San Bio juga terkenal dengan keindahan arsitekturnya. Di bagian atap terdapat patung sepasang burung fenghuang atau hong (phoenix) yang mengapit sebuah mutiara jagat, di bagian depan pengunjung disambut oleh megahnya patung dewa bumi yang dahulu dibawa Lim Tau Koen dari Banten dan banyak lagi oranamen-orname lain yang menjadi daya tarik lain untuk dikunjungi. 4. Klenteng Sampo Tay Jin   #temple #dragonandliondance #semarang #centraljava #sampotayjin #culturalfestival #2017 A post shared by Tio Januar (@januartio) onJul 23, 2017 at 6:55am PDT Tempat ibadah etnis Tionghoa yang terletak di salah satu Gang Jl. Otto Iskandardinata, Kota Tangerang ini bernama Klenteng Sampo Tay Jin. Konon keberadaan klenteng ini erat kaitannya dengan laksamana besar Cina yang memimpin pelayaran pada abad ke-15 dengan kekuatan 300 kapal, yaitu Laksamana Ceng Ho (Sampo Tay Jin). Meskipun bertolak belakang dengan fakta, bahwa Laksamana Ceng Ho adalah seorang muslim, di Klenteng Sampo Tay Jin terdapat altar utama yang menjadikan Laksamana Ceng Ho sebagai dewa utama Klenteng tersebut. Dan uniknya lagi, meskipun tidak memeluk agama Islam, pemuja Laksamana Ceng Ho juga tidak mengkonsumsi daging babi. 5. Klenteng Tjo Soe Kong   πŸ‘ΌπŸ‘ΌπŸ‘Ό . . . . . #temple #vihara #tjosoekong #tanjungkait #tangerang #indonesia #pray A post shared by Aldieka | #sydika #sydikastore (@sy.dika) onDec 10, 2016 at 8:02pm PST Terletak di pesisir utara Kabupaten Tangerang, terdapat bangunan bersejarah etnis Tioanghoa. M asyarakat sekitar klenteng percaya bahwa klenteng itu dibuat tahun 1792 atau berusia tiga abad. Klenteng tersebut bernama Tjo Soe Kong. Pada musibah tsunami akibat letusan Gunung Krakatau tahun 1883, Klenteng ini berhasil selamat meskioun terletak di bibir pantai. Klenteng yang berlokasi di Dusun Tanjung Anom, Desa Tanjung Kait, Mauk, Kabupaten Tangerang merupakan salah satu cagar budaya di Kabupaten Tangerang juga dikenal dengan nama Klenteng Tanjung Kait atau Klenteng Qing Shui Zhu Sui. Untuk memperingati tradisi Cina sekaligus menghibur masyarakat sekitar, Klenteng Tjo Soe Kong kerap menggelar event tahunan dengan berbagai pertunjukan, seperti: pertunjukan wayang Po Te Hi, Tari Naga, dan kesenian barongsai. Tertarik mengenal lebih jauh Klenteng dan Vihara tua bersejarah di Tangerang? Silakan ajak teman-teman kalian untuk menjelajahinya! (Sumber: Artikel-Foto Amieykha)
...more

Mengunjungi Masjid Terindah di Indonesia Selama Ramadan

TripTrus.Com - Halo Sobat Triptrus, apa kabar? Selama Ramadan, ibadah religius biasanya meningkat, termasuk mengunjungi berbagai situs religi untuk mempelajari sejarah Islam lebih dalam. Salah satunya adalah dengan mengunjungi Masjid Terindah di Indonesia Selama Ramadan. Namun, tidak hanya masjid yang besar dan megah, di Indonesia juga terdapat beberapa masjid cantik yang dapat memanjakan mata para pengunjungnya. Penasaran masjid apa saja? Yuk, simak artikel kami.       View this post on Instagram A post shared by Ariswbr (@ariswbr) 1. Masjid Raya Baiturrahman, Aceh Masjid Raya Baiturrahman adalah ikon masjid dari kota Banda Aceh dan menjadi ikon monumental pasca Tsunami Aceh di tahun 2004. Arsitektur masjid ini bergaya kuno ala negara India, sehingga membuat masjid ini menjadi tempat wisata religi yang menarik untuk dikunjungi. Namun, tentu saja tidak boleh mengabaikan kegunaan utama masjid sebagai tempat ibadah. Masjid Raya Baiturrahman dibangun pada tahun 1612 M oleh Sultan Iskandar Muda Mahkota Alam. Masjid ini telah mengalami beberapa kali renovasi, seperti perluasan dan penambahan kubah. 2. Masjid Agung, Semarang Masjid Agung Semarang dikenal karena memiliki arsitektur unik serta menjadi masjid termegah di Indonesia, salah satunya adalah memiliki payung hidrolik raksasa yang mirip dengan di Masjid Nabawi, Mekkah. Selain berfungsi sebagai tempat ibadah, masjid ini juga menjadi objek wisata terpadu, pusat pendidikan, dan pusat syiar agama Islam. Masjid Agung Semarang dilengkapi dengan beragam fasilitas, seperti perpustakaan, auditorium, ruang akad nikah, serta museum perkembangan Islam. 3. Masjid Sultan Suriansyah, Banjarmasin Masjid ini merupakan masjid tertua di Kalimantan Selatan yang memiliki bentuk arsitektur tradisional Banjar dengan konstruksi panggung yang dibangun pada masa pemerintahan Sultan Suriansyah. Masjid Sultan Suriansyah merupakan simbol dimulainya pergerakan Islam di area Kalimantan Selatan. Meskipun sudah mengalami beberapa kali pemugaran, struktur dasar masjid ini masih dipertahankan karena termasuk dalam cagar budaya peninggalan Kesultanan Banjar. Sebagai salah satu ikon bersejarah di daerah Banjarmasin yang bersebelahan dengan Sungai Kuin, masjid ini bisa menjadi rekomendasi wisata religi yang dapat dikunjungi. [Baca juga : "Hal Yang Harus Dibawa Ketika Berpergian Ketika Ramadhan"] 4. Masjid Jami, Malang Masjid Jami Malang memiliki dua gaya arsitektur, yaitu Jawa dan Arab. Masjid yang sering dikenal dengan nama Masjid Agung Jami Kota Malang ini dibangun pada tahun 1890 dan selesai pada tahun 1903. Selain sering didatangi oleh para jamaah untuk melakukan ibadah, Masjid Jami juga kerap dikunjungi wisatawan dan pecinta fotografi yang mengagumi keindahan bentuk bangunannya. Berlokasi strategis di tengah kota dan masih satu kawasan dengan alun-alun kota Malang. (Sumber: Artikel Shalahudin Hikam Al Ayubi Foto @qeluyuran) 
...more

Mengunjungi Situs Arca Domas Cibalay

TripTrus.Com - Ada rasa tenteram dan kepuasan tersendiri saat berkunjung ke kawasan Situs Arca Domas Cibalay, sebuah Situs Megalitikum besar yang sangat mengesankan. Situs ini berada di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, tepatnya di Desa Cibalay, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor. Melewati tanjakan tajam setelah Curug Luhur, terlihat di kiri jalan plang nama tertulis Situs Arca Domas, kebon kopi ,Pasir Manggis, Situs Batu Bergores, Punden Endong Kasang, Punden Jami Piciing, Situs Pangentehan dan berjarak sekitar 2 km. Untuk ke lokasi komplek Situs Cibalay, melewati jalan aspal dengan kualitas sederhana sepanjang sekitar 2 km, semakin ke dalam semakin menyempit jalannya, bertanya arah ke penduduk, dan berdasar informasi itu berjalan lurus lalu belok ke kiri menyusuri jalan setapak. Di sebelah kiri terlihat lembah persawahan. di sebelah kanan dan jauh di depan adalah pegunungan. setelah beberapa puluh menit berjalan berpapasan dengan penduduk setempat kemudian berjalan melewati jalan setapak turun dan mendaki sekitar kurang lebih 50 menit (2-3 km). Terlihat undakan semen, di ujung atas undakan itu terdapat tanah lapang dengan hamparan rumput hijau dimana terdapat Situs Balekambang yang memperlihatkan menhir dan batu megalitikum lainnya. Ada sekitar tujuh menhir, dua diantaranya berukuran besar, serta ada beberapa buah dolmen berukuran kecil sedang, menurut cerita konon sebelum melakukan peribadatan di Situs Arca Domas diharuskan berhenti sejenak disini (situs balekambang)untuk mempersiapkan segala sesuatu nya,dan juga karena Situs Balekambang adalah merupakan semacam pintu gerbang. Melanjutkan perjalanan melewati dataran ini, lalu menuruni undakan dan sesaat kemudian terlihat gerbang sederhana /Gapura kecil dengan undakan lagi di belakangnya,dan terlihat jelas tulisan di gapura itu “ Selamat Datang di Situs Kawasan Cibalay Kabupaten Bogor Balai Pustaka Pelestarian Cagar Budaya Serang”       View this post on Instagram In different place #nature #landscape #another #canon #photography #nationalgeographic #folkgreen #stone #eventide #sunset #jalankampung #instanusantara #latepost A post shared by Moch Resa Maulana (@resdasein) onMar 24, 2016 at 11:46pm PDT Di kelilingi gerumbul pepohonan, serta pegunungan tinggi di depan sana, menciptakan suasana alami menyegarkan, sesaat berikutnya sampailah ke Situs Cibalay, dan apa yang terpampang di depan mata membuat takjub. Sebuah bukit hijau dengan serakan batu peninggalan zaman purba dalam kondisi sangat baik dan terpelihara. Bagaimana tidak takjub melihat begitu banyak batu tua serta punden berundak yang tertata yang berasal dari jaman Megalitikum, jaman manusia purba yang hidup pada 2500 – 1500 SM. Agak jauh di sebelah kiri terdapat plang bertuliskan “Situs Cibalay”, lalu tengara atasnya berbunyi “Situs Arca Domas”, sedangkan tengara satu lagi bertuliskan bahwa situs ini di lindungi oleh undang–undang. Pemandangan yang tak kalah elok di puncak perbukitan Situs Cibalay Selain lintasan memanjang tatanan batu datar pipih dengan menhir di kiri kanannya, ada pula tatanan batu melingkari area yang terlihat di ujung kanan. Agak ke ujung terdapat tumpukan batu paling besar di puncak Situs Cibalay, dengan menhir berukuran cukup besar di atasnya. sebuah dolmen, meja batu, berukuran paling besar berada di ujung area puncak bukit. Wikipedia menyebut bahwa Menhir adalah Monolith (batu tunggal) yang berdiri tegak di atas tanah, berasal dari periode Neolitikum (6000/4000 SM – 2000 SM). istilah menhir diambil dari bahasa Keltik dari kata men = batu dan hir = panjang. Bahasa Keltik adalah bahasa yang digunakan kaum kuno yang bermukim di Wales, Irlandia, Skotlandia, Cornwall, Pulau Man, Bretagne dan beberapa bagian Eropa lainnya, konon Bangsa Keltik adalah Cimmerians yang berasal dari Pulau Defrobani, negeri musim panas dan tanah orang-orang Cimmeria. Di sebelah kiri adalah dolmen yang terlihat tadi, sementara di lereng bukit di sebelah kanan tampak beberapa orang tengah menyapu daun kering yang jatuh, lelaki yang sedang menyapu itu adalah Bapak Wahyu dan Bapak Deni mereka adalah Jupel (juru pelihara) di kawasan Situs Megalitik Arca Domas. Tiang pagar besi dan kawat yang mengelilingi puncak perbukitan ini terlihat rapi dan baru. Di sebelah kiri luar pagar. masih dalam lingkungan di dekat situs, ada tiga saung berbale-bale, Walaupun hanya terbuat dari bilik bambu, saung-saung itu bersih dan rapi. di belakang saung-saung ada lembah yang di bawahnya terdapat pancuran air. Wahyu dan Deni bertutur bahwa pada tahun 2006 dan 2012 sekitar 8 orang melakukan penggalian dan penelitian di kawasan situs ini, mereka dari Balai Arkeologi Bandung, Serang, dan Pusat Arkeologi, selama sekitar 10 hari di 3 lokasi. dan selama ekskavasi menginap di saung ini. penggalian sebelumnya dilakukan oleh mahasiswa Universitas Indonesia pada 1992. Sebenarnya, penamaan “Situs Megalitik Arca Domas” untuk Situs Cibalay ini menurut sebagian kalangan adalah salah kaprah karena di Situs Megalitik Arca Domas ini belum pernah dilaporkan keberadaan arca, yang ada hanyalah kompleks punden berundak. Situs Megalitik Arca Domas Cibalay menempati area yang cukup luas, sekitar 1500 m, dan merupakan salah satu punden berundak dengan komponen yang cukup lengkap. teras utamanya ada di undakan paling tinggi dengan beberapa batu menhir di atasnya. Situs ini pertama kali dilaporkan oleh De Wilde (1830), kemudian Junghuhn (1844), lalu Muller (1856), dan terakhir oleh N. J. Krom dalam Rapporten Oudheid kundige Diensten – nederlan indie tahun1914. [Baca juga : "5 Tempat Wisata Sejarah Di Karawang Yang Wajib Dikunjungi"] Batuan Megalitik Cibalay adalah berupa punden berundak ,menhir dan batu tegak / batu kubur yang dalam penempatan dan susunannya tidak terarah pada suatu sudut,situs cibalay juga di jadikan pemakaman karena di Situs Bale Kambang dan Situs Jami Paciing terdapat nama – nama Mangun Tapak, Patah Aki Soleh,Eyang Nuralam yang di makamkan dekat atau berdampingan dengan Situs Megalit tersebut. Deni menjelaskan dan juga menyarankan untuk mengunjungi situs lain nya yang berada di kawasan Situs Cibalay ini yang semuanya ada delapan Situs, selain Situs Balekambang dan Situs Arca Domas, ada juga Situs Endong Kasan, Situs Kebon Kopi, Situs Jami Piciing, Situs Batu Bergores, Situs Pasir Manggis, dan Situs Pangantehan jelasnya dan menutup obrolan singkatnya. (Sumber: Artikel hallo.id Foto fatahilaharis.wordpress.com)
...more

ButikTrip.id
remen-vintagephotography
×

...