shop-triptrus

Festival Pesona Selat Lembeh


When
: 06 - 10 Oct 2022
Location
: Satrol Lantamal VIII Kota Bitung
Short URL
: http://triptr.us/njx9

TripTrus.Com - Bagaimana jadinya kalau pesona bahari, flora dan fauna, industri, sejarah dan budaya, serta religi dikemas jadi satu event akbar? Nah, daripada membayangkan, pasti bakal lebih asyik kalau kamu merasakannya secara langsung di Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2022. Event kebanggaan masyarakat Kota Bitung, Sulawesi Utara, ini akan diadakan pada 6 hingga 10 Oktober 2022 di Satrol Lantamal VIII Kota Bitung.

Oh iya, dalam setiap penyelenggaraannya, FPSL selalu dihadiri ratusan ribu penonton. Wah, kira-kira aktivitas dan pengalaman apa yang bikin wisatawan dalam dan luar negeri berbondong-bondong datang ke event ini, ya? Ini dia jawabannya.

Mural di atas lautan? Yap, puluhan seniman mural dari Sulawesi Utara selalu ambil bagian dalam setiap penyelenggaraan Festival Pesona Selat Lembeh. Mereka bikin gambar warna-warni pada lumbung atau badan perahu sehingga tampak indah saat berpadu dengan birunya lautan dan hijaunya perbukitan sebagai latar belakang.

Parade perahu hias atau sering disebut sailing pass ini biasanya menjadi pertunjukan pertama yang mengawali FPSL. Tahun ini, total 32 perahu rencananya akan berpartisipasi pada sailing pass.  Selain memeriahkan FPSL, momentum ini juga diharapkan bisa menambah daya tarik wisata di Kota Bitung.

Daripada sibuk nontonin orang lain nonton konser, yuk nonton konser beneran aja di Festival Pesona Selat Lembeh 2022. Ada beberapa genre musik yang bakal dihadirkan, mulai dari rockdiscohip-hop, pop, dan masih banyak lagi.

Salah satu band legendaris Indonesia yang sudah berkarya selama 30 lebih juga akan menjadi bintang tamu istimewa. Mereka adalah Jamrud. Musik tradisional khas Kota Bitung, yakni tetengkoreng, juga bakal dihadirkan saat penutupan. Alat musik yang terbuat dari bambu ini akan dimainkan secara massal, lho.

Para fotografer, ayo merapat! Ada kompetisi besar persembahan Festival Pesona Selat Lembeh 2022, yakni Bitung International Underwater Photography Competition. Namun, enggak sembarang foto boleh didaftarkan. Fotonya harus sesuai dengan temanya, yaitu Discover Wonderful of Bitung Underwater Beauty.

Tema tersebut sengaja diangkat dalam kompetisi bertaraf internasional ini untuk lebih mengangkat panorama bawah laut di Kota Bitung. Barangkali kamu belum tahu, kota ini punya lebih dari 95 titik penyelaman, lho. Yuk, segera siapkan peralatanmu untuk mengabadikan momen indah di bawah laut dan siapa tahu bisa menang lomba.

Ini dia agenda yang juga selalu dinanti-nanti di FPSL, Pengucapan Bitung. Ini merupakan sebuah perayaan untuk mengucapkan syukur atas berkah yang melimpah. Dalam kegiatan ini, ada banyak banget makanan tradisional hingga menu kreasi yang disajikan.

Yang bikin istimewa adalah semua makanan yang disajikan terbuat dari bahan-bahan yang dihasilkan oleh Kota Bitung. Ada ikan, talas, ubi kayu, pisang goroho, dan lain sebagainya. Ngomongin soal makanan, FPSL 2022 juga akan mengadakan agenda bakar-bakar ikan dan bakal memecahkan rekor MURI sebagai momen bakar ikan dengan partisipan terbanyak.

Selain mempromosikan wisata bahari di Kota Bitung, Festival Pesona Selat Lembeh 2022 juga ingin mengedukasi masyarakat untuk menjaga kelestarian spot wisata khususnya di bawah laut. Karena itulah, event ini mengadakan kegiatan Coral Transplantation. Selain untuk memulihkan karang dan ekosistem laut, momen ini juga akan diisi dengan kampanye peduli lingkungan.

Kesuksesan Festival Pesona Selat Lembeh 2021 dalam menghadirkan hybrid event dengan dukungan teknologi 360 virtual experience, menginspirasi lahirnya Bitung Expo, sebuah pameran untuk berbagai produk UMKM lokal. Enggak tanggung-tanggung, ada total 90 tenant yang terdiri dari 30 tenant kuliner, 30 tenant produk, dan 30 tenant kaki lima. Wah, pasti bakal mantap banget karena dari makanan, dekorasi rumah, pernak-pernik, sampai kain Bitung bisa dijumpai di sini.

Selain menawarkan keseruan untuk penyuka wisata budaya, bahari, dan kuliner, Festival Pesona Selat Lembeh 2022 juga siap menyenangkan hati para penyuka trail. Catat, ya, pada tanggal 8 Oktober mendatang Bitung Lautan Trail Adventure bakal digelar. Kalau menang, kamu bisa membawa pulang banyak hadiah menarik.

Tahu enggak,sih, Kota Bitung terpilih menjadi perwakilan Indonesia dalam Unesco Creative Cities Network (UCCN) bidang gastronomy pada tahun 2023. Nah, untuk merayakannya, FPSL 2022 mempersembahkan Colossal Performance yang diadaptasi dari beberapa tarian kreasi yang berasal dari Bitung.

Nah, tarian tersebut akan ditampilkan oleh 300 penari dan dibagi menjadi tiga babak, yakni Pesona Bahari, Pesona Agriculture, dan Pesona Gastronomy. Bikin penasaran, kan? Tandai kalendermu, Colossal Performance akan diadakan pada 6 dan 10 Oktober 2022.

[Baca juga : "MesaStila 100 2022"]

Selain mengikuti seluruh rangkaian acara FPSL 2022, sempatkan juga untuk mencoba diving atau snorkelingDi Selat Lembeh sendiri, banyak wisatawan yang suka melakukan 'muckdiving atau menyelam untuk mengamati lumpur dan binatang-binatang kecil yang hidup di sana. Selain itu, kamu juga dapat menemukan biota laut lainnya, seperti ikan kodok, gurita, kuda laut, dan masih banyak lagi.

Sudah dapat gambaran kan tentang Festival Pesona Selat Lembeh 2022 dan daya pikatnya? Pesona wisata bahari sampai kegiatan konservasi dikemas di satu event ini. Jadi, ayo ajak pasangan, teman-teman, dan keluargamu untuk nonton. Namun, kalian harus vaksin booster dulu  dan tetap pakai masker, jaga jarak, serta cuci tangan secara berkala, ya!  (Sumber: Artikel indonesia.travel Foto @marsel_estefano) 

   

Other Event

Aug/29 | West Java Festival 2025

TripTrus.Com - Bro sis traveler, siap-siap nih, lo bakal dibikin jatuh cinta sama vibes kece dari West Java Festival 2025 yang digelar di jantungnya Jawa Barat—Bandung, men! Festival ini bakalan pecah dari tanggal 23-25 Agustus 2025, tapi sebelum itu, pre-event-nya udah mulai 21-22 Agustus di Gedung Sate, bro. Banyak stand lokal yang siap manjain lo dari ujung kaki sampe ujung dompet. Mau kuliner, fesyen lokal, atau atraksi seni? Semua ada dan yang paling penting: GRATIS! Gak ada alasan buat gak nongkrong di sana, karena lokasi deket, event-nya asyik, dan dompet lo aman!       View this post on Instagram A post shared by DIGI PRODUCTION (@digiproduction_) 🎪 Spot Utama & Waktu: Gak Ribet, Gak Mahal, Full Experience! Lo tinggal cus ke pusat kota Bandung, bro! Festival ini bakal rame dari 23 sampai 25 Agustus, tapi buat lo yang gak sabaran, bisa duluan mampir ke Gedung Sate di tanggal 21-22 Agustus buat pre-event seru. Stand-stand lokal, produk kreatif, dan atraksi seni udah siap nyambut lo. Gak perlu mikirin HTM, karena semuanya free alias lo bisa masuk tanpa bayar. Lokasinya juga strategis banget, cocok buat lo yang demen jalan kaki sambil nikmatin suasana kota. Udah pasti ini spot paling cocok buat lo yang pengen healing dan explore budaya lokal tanpa ribet! 🎤 Aktivitas & Expo: Dari Nikah Massal Sampe Fashion Show Batik, Ada Semua! Lo bakalan amazed, bro sis, karena isi acaranya tuh full vibes. Dari expo UMKM lokal, kuliner khas Jabar, pertunjukan seni budaya, sampe nikah massal yang bikin mewek juga ada! Buat lo yang fashion-minded, siap-siap liat batik Jabar di fashion show yang epic. Gak cuma itu, lo juga bisa nonton demo masak makanan tradisional sambil nyicipin langsung hasilnya. Jadi selain nyenengin mata, lo juga kenyang perut dan hati. Semua bisa dinikmatin tanpa tiket masuk—cocok buat lo yang pengen seru-seruan low budget tapi full kesan. [Baca juga : "Jakarta Dessert Week 2025"] 🎯 Target & Tujuan: Buat Semua Kalangan, Tapi Lo Harus Jadi Bagian dari 65K Orang yang Bakal Dateng! FYI nih bro sis, festival ini ditargetin buat narik 65 ribu pengunjung! Bayangin aja vibe-nya kayak apa tuh. Mulai dari keluarga, pelajar, mahasiswa, sampe konten kreator lokal, semuanya welcome! West Java Festival tuh bukan sekadar acara, tapi panggung besar buat ngenalin budaya dan industri kreatif Jabar ke semua generasi, khususnya lo para milenial dan Gen Z yang doyan hal-hal fresh dan meaningful. Gak cuma seru-seruan, tapi juga ikut support produk lokal dan bantu gerakin ekonomi kreatif daerah. Lo dateng = lo berkontribusi! 💥 Dampak Sosial & Ekonomi: Nongkrong Sambil Bawa Perubahan Positif! Gak cuma soal hiburan, bro sis, event ini juga bawa misi sosial dan lingkungan yang keren banget! Kota Bandung siapin sistem pengelolaan sampah dan parkir yang rapi supaya lo bisa nikmatin acara dengan nyaman. Di sisi lain, UMKM lokal dapet panggung buat pamerin produk mereka lewat bazaar kuliner, kerajinan tangan, dan banyak lagi. Artinya, lo gak cuma belanja, tapi lo juga bantu roda ekonomi lokal muter makin kenceng. Dateng ke festival ini tuh bukan cuma cari hiburan, tapi juga jadi bagian dari gerakan kreatif dan peduli lingkungan. Mantap, kan? Bro sis traveler, West Java Festival ini bukan festival kaleng-kaleng. Dari pre-event di Gedung Sate sampe main event di pusat Bandung, semuanya dikemas full color dan penuh semangat. Ada expo, hiburan, workshop, fashion show, sampe bazaar kuliner—semuanya bisa lo nikmatin secara FREE. Dengan target 65 ribu pengunjung dan konsep event yang inklusif serta ramah lingkungan, ini momen yang gak boleh lo lewatin. Gak perlu mikir dua kali—ajak geng lo, pake outfit paling kece, dan rasain sendiri serunya West Java Festival 2025. Yuk, gaskeun ke Bandung dan jadi bagian dari vibes kreatif yang cuma ada setahun sekali ini! (Sumber Foto: @shakanekers)...
more.

Aug/25 | Jakarta Dessert Week 2025

TripTrus.Com - Daripada lo bengong di akhir Agustus sampe awal September, mendingan buruan cabut ke Jakarta Dessert Week 2025 (JDW 2025)! Dari tanggal 25 Agustus sampe 14 September, Jakarta Pusat bakal disulap jadi surga dessert yang manisnya bikin lo senyum terus. Dan yang paling penting: gratis tis-tis! Tinggal reservasi aja ke resto atau café yang udah join, lo udah bisa icip-icip dessert kekinian yang eksklusif banget. JDW ini bukan sekadar bazaar random, tapi konsepnya restaurant week yang super curated. Jadi lo bisa dessert hopping sambil ngerasain vibe Jakarta lewat rasa manis yang bener-bener beda.       View this post on Instagram A post shared by collector of happy things (@snackfood) 🍨 1. Bukan Bazaar Biasa, Bro Sis, Ini Restaurant Week Kelas Satu! Lo pikir ini cuma event makan kue biasa? Salah besar! JDW 2025 dateng dengan konsep restaurant week yang kece abis—bukan sekadar bazaar biasa. Lo bakal diajak dessert hopping ke tempat-tempat yang udah dikurasi langsung, dan tiap resto/café bakal ngasih lo menu limited edition yang cuma ada selama event ini. Tiap dessert diracik sama chef lokal yang keren dan kreatif banget. Jadi, setiap gigitan tuh bukan cuma enak, tapi juga pengalaman rasa yang fresh dan beda dari biasanya. Ini tuh ajang lo buat eksplorasi rasa baru yang eksklusif, bro sis! 🍮 2. Tema Tahun Ini: “A Tribute to Jakarta” yang Bikin Lidah Lo Happy Gaya Betawi ketemu dessert? Why not! Tahun ini, JDW ngangkat tema “A Tribute to Jakarta” yang bikin lo makin cinta sama kota ini lewat rasa. Dari bahan lokal yang otentik sampe plating yang artsy banget, semua dessert dirancang buat ngerayain kekayaan budaya Betawi. Chef-chef ditantang buat ngulik rasa lokal dan bikin versi dessert-nya yang classy tapi tetap nyambung ke akar budaya. Lo bisa nemuin klepon jadi cake, bir pletok jadi mousse, dan banyak kreasi gokil lainnya. Makan jadi punya makna lebih, bro sis! [Baca juga : "Aceh Perkusi 2025"] 🧁 3. Cap Paspor Jajanan dan Komunitas Pastry yang Nggak Kalah Seru Nggak cuma jajan, lo juga bakal punya dessert passport—semacam cap collector gitu tiap kali lo jajan di tempat yang udah join JDW. Jadi makin banyak spot lo samperin, makin rame tuh cap lo! Ini cara seru buat city tour sambil jajan, kan? Selain itu, JDW juga ngedorong gerakan komunitas pastry biar makin aktif—ada workshop, dine-in experience, dan kolaborasi seru dari pastry chef lokal. Semua yang terlibat bisa grow bareng, dan lo bisa belajar lebih banyak soal dunia pastry yang kreatif dan inovatif banget! Setiap tempat yang join JDW 2025 tuh instagrammable banget, bro sis! Lo bisa jajan sambil ngonten, ngopi cakep, dan dapetin vibe Gen Z yang nggak biasa. Ada banyak dessert yang plating-nya kece, warna-warni, dan bikin lo langsung pengin update ke feed IG. Kapan lagi bisa makan manis-manis sambil tetep stylish dan dapet experience ala tour rasa Jakarta? Gass lah bawa temen, gebetan, atau keluarga buat seru-seruan bareng! Buat lo yang doyan dessert, suka ngonten, dan pengin eksplorasi rasa baru, Jakarta Dessert Week 2025 ini jawabannya. Dari inovasi chef lokal, vibes kota Jakarta yang diangkat manis-manis, sampe pengalaman hopping yang beda dari event lain—ini tuh bukan sekadar festival tapi ajang eksplorasi rasa, budaya, dan gaya hidup lo yang serba kekinian. Yang paling epic, semua ini NO CHARGE, tinggal booking aja. Jadi tunggu apa lagi? Tandem sama squad lo dan jadikan JDW 2025 pengalaman paling manis tahun ini! 🧁✨ (Sumber Foto: @albertardent)...
more.

Aug/22 | Aceh Perkusi 2025

TripTrus.Com - Lo yang ngaku doyan vibes musik etnik dan budaya lokal, kudu siap-siap nih buat disamber getaran asik dari Aceh Perkusi 2025! Dari tanggal 22–24 Agustus 2025, kota Lhokseumawe bakal jadi panggung gede buat segala hal yang berbau musik perkusi khas Aceh. Tapi ingat bro sis, ini bukan event musik biasa. Di festival ini lo bakal nemuin kombinasi edan antara edukasi, kolaborasi, pertunjukan, sampe pelestarian budaya yang dikemas dengan nuansa muda, kreatif, dan pastinya kekinian. Lokasinya juga epic, di kawasan makam Sultan Malikussaleh, yang bukan cuma bersejarah tapi juga penuh karisma budaya. Lo enggak cuma nonton, tapi bener-bener diajak nyemplung ke dunia rapai, bertemu para pelestari seni, sampe jajan UMKM lokal yang menggoda iman.       View this post on Instagram A post shared by Fajar Maulana Ikhsan (@ajanggojang) 🎤 Peukateun Raya & Peukan Raya — Panggung Kolaborasi dan UMKM Lokal Nah ini dia bro sis bagian paling pecah! Peukateun Raya bakal nyuguhin lo penampilan kolaborasi antar seniman dari berbagai daerah. Musik etnik, semangat muda, dan kreativitas generasi sekarang digabungin jadi satu vibe yang luar biasa. Ditambah lagi ada Peukan Raya yang ngebantu ngangkat ekonomi warga lokal lewat dukungan ke UMKM. Jadi, lo bisa nonton sambil kulineran, belanja produk lokal, dan support langsung usaha kreatif masyarakat Aceh. Bisa dibilang, ini bukan cuma festival musik—tapi juga festival kehidupan! 🏠 Saweu Gampong — Rapai Langsung dari Akar Budaya Kebayang nggak sih, lo jalan ke desa-desa terus ngeliat pertunjukan rapai langsung dari masyarakat lokal? Nah, program Saweu Gampong ini bikin lo ngerasain vibes-nya Aceh dari titik paling otentik. Bukan cuma sebagai penonton, tapi lo jadi saksi gimana budaya perkusi Aceh hidup di tengah masyarakat. Ini ajang buat ngenalin kesenian lokal dari akar rumput—langsung dari gampong, langsung dari hati. 🎨 Meuseuraya — Eksplorasi Visual Alat Musik Tradisional Lo anaknya visual banget? Wajib mampir ke Meuseuraya! Di sini lo bakal nemuin pameran alat musik tradisional Aceh yang bukan cuma dipajang doang, tapi juga dijelasin asal-usulnya, proses pembuatannya, sampe behind-the-scenes bikin alat musik kaya rapai. Jadi selain nonton perform, lo juga bisa dapet insight dan pengetahuan baru soal warisan budaya Tanah Rencong. [Baca juga : "Festival Budaya Sa-ijaan Magic From The Sea 2025"] 👊 Meutuah — Respect Buat Para Penjaga Tradisi Festival ini juga punya sesi yang bikin hati lo meleleh, bro sis. Di Meutuah, ada momen penghargaan buat para seniman yang udah all out ngerawat dan ngembangin musik perkusi Aceh. Mereka dikasih apresiasi lewat awarding ceremony yang penuh makna. Jadi bukan cuma selebrasi, tapi juga penghormatan yang bikin budaya makin hidup dan bermartabat. 🤝 Meuramin — Temu Ramah Penuh Kolaborasi Nah yang satu ini cocok banget buat lo yang doyan ngobrol dan networking. Meuramin tuh semacam gathering-nya para seniman perkusi dari berbagai penjuru Aceh bahkan internasional. Lo bakal liat kolaborasi epic dari Rapai Pasee, Rapai Duek, Trengganing, sampe Rapai Geleng. Yang jelas, ini jadi ajang di mana perbedaan gaya musik perkusi saling melengkapi dan menciptakan dentuman budaya yang solid. Bro sis traveler, Aceh Perkusi 2025 tuh bukan cuma festival musik, tapi panggung budaya yang nyatuin banyak hal: dari edukasi, pertunjukan seni, apresiasi pelestari budaya, sampe pemberdayaan UMKM lokal. Dengan dukungan dari program KEN (Kharisma Event Nusantara), event ini jadi ajang strategis yang bisa naikin pamor pariwisata Aceh ke level nasional bahkan global. Jadi, jangan cuma liat dari Instagram doang ya, buruan catet tanggalnya: 22–24 Agustus 2025, dan cus langsung ke Lhokseumawe. Rasain langsung gegap gempita musik rapai, nikmatin kuliner lokal, dan bawa pulang cerita epic dari festival yang beda dari yang lain. Rapai di tangan, semangat di dada—gitu baru gaya bro sis traveler sejati! 🎶🔥 (Sumber Foto: @riskyfanky)...
more.

Comment

ButikTrip.id
remen-vintagephotography

Related Trip

No trip related to this event

Upcoming Trips

Trekking Gunung Papandayan
30 - 31 Aug 2025
Baduy Dalam
30 - 31 Aug 2025
Open Trip Dieng Plateau
05 - 07 Sep 2025
×

...